Perlahan wakil Denmark itu memperkecil ketertinggalan hingga selisih satu angka 9-8 dari Putri Kusuma Wardani.
Kedudukan sempat imbang 10-10, namun kecerdikan Putri berhasil membawanya menutup interval gim kedua dengan 11-10.
Usai jeda interval gim kedua, Putri sejatinya kembali mendominasi permainan usai unggul 12-10, namun Mia kembali mampu menyamakannya.
Putri berhasil memanfaatkan kesalahan-kesalahan yang dilakukan Mia, ia pun memimpin tiga angka atas lawannya itu 15-12.
Baca Juga: Setelah Pensiun, Valentino Rossi Akan Balapan Lagi Memakai Wildcard
Perolehan angka Putri semakin bertambah setelah smash-smash Mia berkali-kali keluar lapangan, selain itu serangan tunggal putri Indonesia tak kalah tajamnya dari sang lawan.
Putri Kusuma Wardani unggul jauh lima poin atas Mia, 19-14 dan berhasil mencapai gim poin dengan 20-15 serta menutup gim kedua dengan 21-16.
Teriakan pendukung Indonesia sukses membawa Putri memaksa laga berlanjut ke rubber game atau gim ketiga.
Membuka gim ketiga Putri Kusuma Wardani justru sering melakukan kesalahan sendiri, sama seperti pada gim pertama.
Baca Juga: Meski Kurang Puas dengan Kemenangan PSG, Pochettino Beri Pengecualian untuk Manchester City
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR