Sementara Viktor Axelsen harus mengalahkan Loh Kean Yew (Singapura) di babak pertama dan duel perang saudara India, Sourabh Verma vs Lakshya Sen di babak kedua.
Melihat potensi terulangnya final All England 2021, legenda bulu tangkis Indonesia, Hendrawan turut memberikan komentar.
Hendrawan, yang kini menjabat sebagai pelatih tunggal putra Malaysia menilai bahwa anak asuhnya, Lee Zii Jia tak perlu merisaukan potensi duel melawan Axelsen.
Bagi Hendrawan, Lee Zii Jia memiliki hal lebih penting yang harus dipikirkan ketimbang duel melawan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu.
Baca Juga: Jadwal Denmark Open 2021 - Pahlawan Indonesia di Piala Thomas Main Hari Ini!
"Tidak dapat disangkal bahwa Axelsen lebih stabil daripada siapa pun saat ini, dan dia sulit untuk diajak bermain," kata Hendrawan dilansir dari The Star Malaysia (20/10/2021).
"Saya telah berdiskusi dengan Zii Jia dan berpesan untuk tidak usah terlalu memikirkan kemungkinan pertarungannya dengan Axelsen terulang.
"Mari kita ambil langkah demi langkah dulu karena tidak akan ada pertandingan mudah.
"Kita dapat melihat baru-baru ini banyak pemain (unggulan) yang jatuh tempo gugur lebih cepat.
Source | : | Thestar.co.my,BWFBadminton.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR