BolaStylo.com - Pembalap MotoGP, Francesco Bagnaia merasa tak memiliki mental lagi untuk merebut titel juara dunia usai sederet masalah sempat menghampirinya.
Usai 20 hari tak menggelar balapan, kini ajang balapan motor paling bergengsi di dunia, MotoGP akan kembali bergulir.
Di mana para rider MotoGP akan saling menjajal lajunya arena Misano World Circuit Marco Simoncelli pada Minggu (24/10/2021) malam WIB.
Praktis, seri balapan ini pun digadang-gadang bakalan menyita perhatian para penikmat MotoGP.
Baca Juga: Barcelona Vs Real Madrid- Jadi Ajang Adu Gengsi Remaja Pentolan Tim Tanpa Messi & Ramos !
Pasalnya sisa tiga seri balapan MotoGP 2021 akan dimanfaatkan para rider untuk tampil 'ngotot' guna meraih kemenangan.
Terutama bagi pemuncak klasemen sementara MotoGP, Fabio Quartararo yang diprediksi bakal habis-habisan untuk meraih podium.
Tentunya hal itu akan dilakakukan Quartararo guna mengunci titel juara dunia MotoGP 2021.
Namun beredar kabar bahwa pesaing dekatnya Francesco Bagnaia akan menghalau lajunya pembalap asal Spanyol itu untuk meraih titel juara dunia.
Baca Juga: Denmark Open 2021 - Akibat Raja Bulu Tangkis Dunia, Pejuang Piala Thomas RI Gugur Tak Bersisa!
Terutama di seri balapan Emilia Romagna 2021 nanti, Bagnaia dikabarkan siap menjadi tembok besar untuk mengganggu euforia kemenangan Quartararo.
Apalagi, pembalap Ducati itu memiliki selisih 52 poin dari pemuncak klasemen sementara Quartararo sebagai ambisi utamanya menambah poin sebanyak mungkin.
"Bagi saya, satu-satunya hal yang bisa saya lakukan adalah menang untuk mencoba bertahan dalam pertarungan memperebutkan gelar juara,' kata Bagnaia dilansir dari Motorsport.
"Kami tahu 52 poin sangat banyak, tetapi kami akan mencoba untuk memangkasnya. Tetap saja, kami mempunyai kemungkinan, jadi kami akan mencoba," lanjutnya.
Baca Juga: MotoGP 2021 - Rider Ducati Halangi Si Bocah Ajaib Dekati Gelar Juara
Meski sempat tertantang untuk merusak momen gelar juara Quartararo, namun baru-baru ini Bagnaia dikabarkan telah berubah pikiran.
Di mana pembalap 24 tahun itu merasa tak bergairah lagi untuk menjadi pesaing ketat si bocah ajaib, Fabio Quartararo.
Terutama alasan kesehatan yang mana dirinya sempat mengalami cedera serius pada bagian lutut bawah di musim lalu.
"Jujur, ambisi kami selalu alami peningkatan setiap saat."
Baca Juga: Man United Vs Liverpool - Ambisi Salah Bikin Ronaldo Cs Makin Rusuh
"Melihat dua musim terakhir saya di MotoGP, ini bukan tahun untuk berusaha memenangi gelar karena saya sangat kesulitan di tahun-tahun sebelumnya," tegasnya.
"Saya mengalami kecelakaan dan mematahkan tulang tibia tahun lalu. Jadi, saya memiliki masalah."
"Tahun ini tujuannya adalah untuk melanjutkan pengembangan saya dan rasanya setelah jeda akhir pekan kami mengalami peningkatan," pungkasnya.
View this post on Instagram
Source | : | Motorsport |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR