BolaStylo.com - Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dikalahkan wakil Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida di final Indonesia Open 2021.
Greysia Polii/Apriyani Rahayu gagal menjuarai Indonesia Open 2021 usai takluk di tangan Nami Matsuyama/Chiharu Shida.
Bertanding di Bali International Convention Centre, Minggu (28/11/2021), Greysia/Apriyani tumbang dari Matsuyama/Shida hanya lewat dua gim saja.
Peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu takluk dengan skor 19-21, 19-21 dalam drama permainan sepanjang 65 menit.
Pertandingan final ganda putri itu berlangsung sangat sengit, terbukti dengan adanya reli panjang sampai 192 pukulan pada gim pertama.
Memasuki babak kedua, Greysia/Apriyani sempat membalikkan kedudukan dengan keunggulan besar 15-9.
Namun, Matsuyama/Shida secara mengejutkan mampu menyamakan kedudukan dengan skor 16-16 hingga berbalik unggul hingga memenangkan pertandingan 21-19.
Baca Juga: Indonesia Open 2021 - Cetak Rekor Fantastis, Marcus/Kevin Tunjukan Kerendahan Hati
Usai final berakhir, Chiharu Shida pun membongkar kunci kemenangan mereka atas Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Bagi pebulu tangkis Jepang itu, rahasianya dapat mengalahkan Greysia/Apriyani adalah dengan tidak pernah menyerah.
Hal itu menjadi yang paling utama apalagi ketiga tertinggal poin cukup jauh dari lawan.
"Tadi sempat ketinggalan jauh, tetapi sebelum pertandingan selesai semua masih bisa terjadi," kata Chiharu Shida dilansir BolaStylo dari Kompas, Minggu (28/11/2021).
"Kami berdua sama-sama menguatkan diri masing-masing, kalau belum berakhir jangan mudah menyerah," tegasnya.
"Kalau kami sudah malas-malasan mengejar bola dan mainnya tidak benar itu justru menguntungkan lawan.
"Kami melakukan sebisa mungkin melakukan yang terbaik," pungkasnya.
Adapun lewat kemenangan ini, Matsuyama/Shida meraih gelar juara beruntun dalam dua pekan terakhir di Bali.
Baca Juga: Hasil Final Indonesia Open 2021 - Sukses Balas Dendam, Marcus/Kevin Buktikan Kecepatan Sang Juara!
Sebelumnya, Nami Matsuyama/Chiharu Shida menjuarai Indonesia Masters 2021 pada akhir pekan lalu.
Waktu itu, mereka mengalahkan ganda putri Korea Selatan, Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong lewat dua gim langsung juga dengan skor 21-9, 21-11.
Sementara bagi Indonesia, kekalahan Greysia/Apriyani berarti penantian panjang meraih gelar juara bagi tuan rumah dari nomor ganda putri belum berakhir.
Terakhir kali Indonesia meraih gelar juara dari nomor ganda putri terjadi 13 tahun lalu.
Tepatnya pada Indonesia Open 2008, tim bulu tangkis Indonesia meraih gelar juara dari nomor ganda putri melalui pasangan Vita Marissa/Liliyana Natsir.
View this post on Instagram
Source | : | kompas,bwfworldtour.bwfbadminton.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR