"Kami tidak mau berpikir terlalu jauh buat besok (2/12/2021), mau habis-habisan saja. Selain itu, bisa main di WTF juga sebuah kebanggan bagi kami, jadi mau main maksimal saja," ujar Pram.
Sebelumnya, Pram/Yere mendapatkan kekalahan dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang), Selasa (1/12/2021).
Mereka mengaku faktor ketenangan dan fokus yang menyebabkan kekalahan.
"Evaluasinya paling dari aspek ketenangan, fokus, sama start awal jangan sampai ketinggalan," ujar Yere.
Sejak awal, Hoki/Kobayashi memang tampi menekan sehingga membuat Pram/Yere terpicu untuk menyerang balik.
Mereka sebenarnya sanggup membayangi Hoki/Kobayshi, namun sayang sulit membalikkan keadaaan.
Serangan Pram/Yere yang gagal menembus pertahanan lawan pun membuat mereka semakin tidak fokus.
"Tadi (1/12/2021) di pertandingan tertinggal di gim awal, tapi di gim kedua sebenarnya sudah mulai bisa mengimbangi. Bahkan sudah mulai unggul. Tapi karena kurang sabar dan masih terburu-buru jadi bisa tersusul," kata Pram.
Baca Juga: Usai Kento Momota & Rasmus Gemke, BWF World Tour Finals 2021 Kembali Memakan Korban
Source | : | Antara |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Rara Ayu Sekar Langit |
KOMENTAR