BolaStylo.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts memberi respon berbeda dari juru taktik Persebaya Surabaya, Aji Santoso atas pemanggilan timnas Indonesia.
PSSI telah merilis 27 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong untuk timnas Indonesia dalam laga uji coba FIFA matchday melawan Timor Leste pada 24 dan 27 Januari 2022.
Daftar tersebut mengundang respon pro dan kontra dari beberapa pelatih klub Liga 1 2021-2022.
Salah satu pelatih yang memberikan respon kurang suka ialah juru taktik Persebaya Surabaya, Aji Santoso.
Baca Juga: Shin Tae-yong Ingkar Janji Saat Panggil Elkan Baggot Kembali, Ketum PSSI Merespon Begini
Pada dasarnya, Aji Santoso menyadari bahwa pemanggilan timnas Indonesia bertujuan baik bagi sepak bola Tanah Air.
Namun di sisi lain, Aji Santoso tak bisa memungkiri Persebaya akan menjadi pihak yang paling dirugikan dari pemanggilan pemain timnas Indonesia kali ini.
Sebab, Persebaya Surabaya menjadi tim yang paling banyak menyumbang pemain untuk laga uji coba timnas Indonesia vs Timor Leste.
Baca Juga: Kondisi Terkini PSSI usai Didesak Lengserkan Haruna, Kondusif Atau Rusuh?
Dari 27 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong, Persebaya Surabaya menyumbang lima pemain.
Mereka di antaranya Ernando Ari, Rizky Ridho, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, dan Marselino Ferdinan.
Keputusan ini dikritik Aji Santoso karena akan merugikan Persebaya Surabaya menghadapi jadwal Liga 1 2021-2022.
Sebab, Bajul Ijo hampir dipastikan tidak bisa menurunkan kekuatan terbaiknya saat menghadapi PSS Sleman pada pekan ke-21 Liga 1 2021-2022.
Baca Juga: Shin Tae-yong Ingkar Janji & Panggil 5 Pemain Persebaya, Aji Santoso Tuntut Panitia Liga 1!
Mengingat, jadwal Persebaya vs PSS akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada Jumat (28/1/2022) atau sehari setelah uji coba kedua timnas Indonesia.
Oleh karena itu, ia meminta kelonggaran untuk memundurkan jadwal pertandingan Persebaya vs PSS Sleman.
"Lima pemain kami dipanggil, beda dengan tim lain yang mungkin hanya dua sampai tiga pemain." kata Aji Santoso dalam konferensi pers pasca-laga Bhayangkara FC vs Persebaya, Selasa (18/1/2022).
"Kami harus diberi ruang sedikit karena tidak mungkin tanggal 27 timnas Indonesia bermain sementara tanggal 28 kami harus bertanding.
Baca Juga: Buntut Pemanggilan 5 Pemain Persebaya ke Timnas, Aji Santoso: Harus Ada Reschedule!
"Itu sangat tidak mungkin." tegasnya meminta kelonggaran kepada PSSI dan PT LIB.
"Jadwal harus diatur ulang agar kita bisa sama-sama fair, timnas bisa memakai pemain kami secara maksimal, kami pun juga seperti itu.
"Harus ada kebijakan dalam situasi seperti ini." pungkasnya.
Tak seperti Aji Santoso, pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts merasa bersyukur tanpa memberikan keluhan terhadap pemanggilan timnas Indonesia kali ini.
Baca Juga: Anak Didiknya Dipanggil Shin Tae-yong, Pelatih Bali United Takuti Hal Ini!
Seperti diketahui, Persib Bandung mengirimkan satu pemainnya, Bayu Mohammad Fiqri untuk melakoni pemusatan latihan timnas Indonesia.
Hal ini tentunya tidak terlalu mengganggu kekuatan Persib Bandung dalam melakoni rangkaian jadwal Liga 1 2021-2022.
Oleh karena itu, ia hanya bisa berharap Fiqri memberikan kontribusi positif bagi tim Garuda.
"Ya kami senang karena Bayu dipanggil timnas dan Bayu juga di laga ini mendapat kesempatan bermain." kata Robert Alberts, Rabu (19/1/2022).
Baca Juga: Ketum PSSI: Timnas Indonesia yang Bagus Harus Melalui Proses!
Sementara itu, pelatih Bali United, Stefano Cugurra juga senang tiga pemainnya, Irfan Jaya, Yabes Roni, dan Nadeo Argawinata kembali memperkuat timnas Indonesia.
Meski begitu, ia sedikit mengkhawatirkan kondisi anak asuhnya yang dipanggil timnas Indonesia.
"Bagus bisa bantu negara, hanya ada masalah ketika pemain kembali dari timnas Indonesia," kata pelatih yang akrab disapa Teco itu.
"Mereka harus izin dari latihan tim karena ada yang cedera atau sakit.
Semoga mereka bisa bantu banyak untuk timnas Indonesia dan kembali dalam kondisi bagus." tegasnya.
View this post on Instagram
Source | : | kompas,BolaSport.com,BolaStylo |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR