Terkait hal ini, salah satu ofisial K-League atau kompetisi kasta tertinggi Liga Korea Selatan menjelaskan alasannya.
Dilansir dari Donga, lakunya pelatih Korea Selatan menangani timnas negara ASEAN tak lepas dari pengaruh budaya sekaligus biaya yang menguntungkan.
"Negara-negara Asia seperti Hong Kong juga tertarik dengan pelatih Korea. Pertama, kepemimpinan mereka sudah terbukti." katanya.
Baca Juga: Shin Tae-yong Tuding Pemain Indonesia Selain Asnawi Tak Pantas Main di Korea Selatan, Ini Alasannya!
"Kedua karena memiliki pemahaman budaya yang lebih tinggi daripada pelatih-pelatih Eropa.
"Lalu fakta bahwa biayanya juga tidak terlalu mahal, itulah sebabnya. jelasnya.
Adapun Kim Pan-gon akan menangani timnas Malaysia dengan kontrak berdurasi dua tahun.
Ia dijadwalkan tiba di Malaysia pada Februari 2022 bersama empat asistennya, asisten pelatih, pelatih kiper, pelatih fisik, dan analis.
Baca Juga: Naturalisasi 4 Pemain Idamannya Seret, Shin Tae-yong Ikut Turun Tangan
Setelah itu, Kim Pan-gon dan staf pelatihnya akan mulai memantau para pemain setelah kompetisi Super League Malaysia 2022 dimulai.
Mereka akan memulai pemusatan latihan pada Maret 2022 mendatang.
Pemusatan latihan tersebut bertujuan untuk mempersiapkan timnas Malaysia yang baru menghadapi Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni mendatang.
Baca Juga: Bos Baru Timnas Malaysia: Shin Tae-yong Pelatih Gagal di Piala Dunia 2018!
View this post on Instagram
Source | : | Donga.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR