BolaStylo.com - Pelatih Timnas U-23 Malaysia, Brad Maloney mengaku tidak beruntung meski dengan mundurnya Indonesia dan Myanmar di Piala AFF U-23 2022.
Timnas U-23 Malaysia kini digadang sebagai tim unggulan di grup B Piala AFF U-23 2022.
Status tersebut diraih Malaysia usai absennya Indonesia dan Myanmar dari ajang Piala AFF U-23 2022.
Sebelumnya, Malaysia yang tergabung di dalam grup B akan bersaing bersama Indonesia, Laos dan Myanmar.
Baca Juga: Dorce Gamalama Meninggal Dunia, Ada Kenangan Prestasi Balap Motornya!
Namun jelang pertandingan dimulai, Indonesia dan Myanmar resmi mengundurkan diri karena didera sederet masalah.
Mundurnya skuad Garuda dan Myanmar pun membuat langkah Timnas U-23 Malaysia diprediksi bakal berjalan mulus di babak penyisihan grup B.
Di mana, saingan kuat Malaysia di fase grup jadi menghilang dan mereka hanya perlu menjalani laga melawan Laos saja.
Meski begitu, pelatih Timnas U-23 Malaysia, Brad Maloney tetap merasa tidak beruntung meski ditinggal dua rival timnya tersebut.
Baca Juga: Dilepas Gratis ke Klub Asal Jepang, Pratama Arhan Masih Terikat dengan PSIS!
Maloney berfikir jika pertandingan melawan Laos belum tentu bisa dimenangkan oleh anak didiknya.
Apalagi ia mengungkapkan bahwa Malaysia memiliki proposal untuk memainkan dua pertandingan menghadapi Laos, tetapi ditolak.
Sebab itulah, pelatih asal Australia itu beranggapan tidak merasa diuntungkan terlebih bahwa segala sesuatu yang buruk bisa saja terjadi di setiap pertandingan.
"Ada proposal bagi kami untuk bermain melawan Laos dua kali karena hanya ada dua tim tersisa, tetapi Laos menolaknya," ucap Brad Maloney dilansir dari Bernama.
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2022 - Menang Telak, Tim Putri Indonesia Temui Kendala Ini!
"Jadi itu akan menjadi satu pertandingan bagi kami untuk lolos ke semifinal."
"Saya tidak melihat keuntungan apapun dalam satu pertandingan karena segala sesuatu bisa terjadi."
Berdasarkan jadwal, laga Timnas U-23 Malaysia vs Laos akan berlangsung pada Sabtu (18/2/2022).
View this post on Instagram
Source | : | AFF,Bernama |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR