Namun Rahmad menilai timnya mengalami kejadian yang lebih fatal ketimbang yang baru saja terjadi, meskipun ia tak menyebut secara langsung.
Baca Juga: Real Madrid Catatkan Rekor Buruk Meski Menang, Ancelotti Santai Tak Peduli!
"Dalam pertandingan itu biasa, ada yang diuntungkan kadang juga dirugikan. Ada hal-hal yang sengaja, human error. Kemarin tim saya lebih fatal dari ini," ucap Rahmad.
"Akan tetapi saya enggak mengatakan soal 'seberapa dibayar'. Ini perlu diluruskan, karena saat dia (Sergio Alexandre) berbicara 'berapa Barito Putera bayar wasit'.
"Itu wajah dia ke saya, 100 persen ke saya," imbuhnya.
Di pekan sebelumnya, Barito mengalami insiden gol dianulir saat bermain melawan Persija Jakarta lewat insiden kontroversial.
Baca Juga: Fan Lokal FK Senika Puji Egy, Netizen Indo Nyinyir: Jangan Berlebihan!
Rahmad Darmawan jelas marah ke pelatih Persiraja dan menyinggung soal bagaimana pelatih profesional seharusnya bekerja di Indonesia.
"Saya ingin jelaskan ke dia, itu enggak baik sebagai pelatih profesional apalagi pelatih asing datang ke Indonesia," ujar Rahmad.
"Dia cari makan di sini, dia harus hormati hal-hal yang berkaitan dengan sepak bola. Jadi itu dia berkata 'how much Barito pays the referee'.
"Itu mengapa saya marah dan itu ke wajah saya." imbuhnya.
Baca Juga: Park Hang-seo Mundur, Timnas U-23 Vietnam Juara dengan Rekor Sempurna!
View this post on Instagram
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR