Mengingat duo pemuda Indonesia itu mengalahkan Marcus/Kevin yang berstatus unggulan pertama dan ganda putra nomor satu dunia.
Selain itu, mereka sebelumnya juga telah mengalahkan juara dunia Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) di babak perempat final.
Sebelumnya, Fikri/Bagas mengalahkan Hoki/Kobayashi di perempat final lewat rubber game dengan skor 16-21, 21-16, 22-20.
Sementara di sisi lain, kondisi Ahsan/Hendra bisa dibilang sama sekali tak menguntungkan.
Baca Juga: All England Open 2022 - Terlalu Sangar! Duo Pemuda Indonesia Hancurkan Juara Dunia & Minions
Dilansir BolaStylo dari Antaranews, The Daddies dilanda kabar buruk dari cedera Ahsan yang belum sepenuhnya sembuh.
Sebelumnya, Ahsan mengalami cedera betis pada kedua kakinya saat memaksakan diri bertanding melawan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen di perempat final.
Ahsan mengatakan bahwa ia masih merasakan sakit pada kedua betisnya yang membuatnya bergerak lambat saat melawan He Ji Ting/Tan Qiang di semifinal.
"Saya rasa karena kami bergerak terlalu lambat, terutama saya karena masih ada sedikit rasa sakit." kata Ahsan usai pertandingan semifinal.
Baca Juga: All England Open 2022 - Ini Dia Wakil China yang Rusak Pesta Ganda Putra Indonesia
Source | : | antaranews.com,bwfworldtour.bwfbadminton.com,pbsi.id |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR