Selain itu, pukulan servis yang dilakukan bisa keluar dari lapangan dengan jarak mencapai 1,5-2 meter.
Dalam hasil dengar pendapat yang dipublikasikan BWF, umpire dan hakim garis juga mengungkap kejanggalan lain.
Salah satunya, hampir tidak ada permintaan pergantian kok pada gim pertama dan hanya sekali terjadi.
Baca Juga: Swiss Open 2022 - Terungkap! Alasan Wakil Inggris Rela Beri Tiket Gratis untuk Indonesia, Ternyata..
Lalu saat reli-reli berlangsung pendek mayoritas berakhir karena pukulan yang keluar.
Jika ditotal, ada sekitar 20 kesalahan tidak perlu yang dilakukan pemain.
Hakim garis juga merasa tidak ada gestur bersemangat yang ditunjukkan kedua pasangan selama pertarungan, laga baru berjalan kompetitif setelah keduanya mendapatkan peringatan.
Pembelaan yang diberikan kedua ganda putra China itu pun dianggap tidak cukup untuk menganulir bukti yang ada.
Dengan bukt-bukti dan investigasi yang dilakukan, Li/Liu dan He/Tan terbukti telah melanggar pasal3.1.2 kode etik BWF.
Alhasil, kedua pasangan pun akhirnya dihukum karena tidak menggunakan upaya terbaik untuk memenangkan pertandingan.
Panel Sidang Independen (IHP) mengeluarkan sanksi larangan beraktivitas dan berkegiatan di bulu tangkis selama tiga bulan kepada setiap pemain dengan masa percobaan dua tahun.
Hukuman ini ditangguhkan untuk masa percobaan selama dua tahun terhitung sejak 25 Januari 2022.
Jika ada pelanggaran lagi yang dilakukan selama masa percobaan, maka hukuman skors 3 bulan akan langsung dijatuhkan.
Tak cuma ancaman hukuman skors, kedua pasang ganda putra itu juga diminta mengembalikan hadiah uang yang mereka terima dari turnamen China Open 2018.
Kala itu, He/Tan yang berakhir menjadi runner up usai kalah dari wakil Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menerima uang senilai 12.250 dolar AS.
Sementara Li/Liu yang tumbang di babak perempat final menerima 2.187 dolar AS.
Terkait masalah ini, para pemain berhak mengajukan banding atas keputusan tersebut ke Pengadilan Arbitrase untuk Olaharaga (CAS).
Lihat postingan ini di Instagram
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR