BolaStylo.com - Tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi belum bisa melanjutkan rekor kemenangannya di Piala Uber 2022.
Sebab rekor tersebut harus terputus di tangan tunggal putri andalan China, Chen Yu Fei.
Pertarungan Komang Ayu vs Chen Yu Fei ini terjadi di babak perempat final Piala Uber 2022 pada Kamis (12/5/2022).
Bertanding di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Komang Ayu terpaksa harus mengakui keunggulan Chen Yu Fei.
Sejatinya, aroma kekalahan Komang Ayu sudah tercium sejak pertandingan set pertama.
Apalagi, pebulu tangkis asal Bali itu sangat sulit menjangkau permainan dari Chen Yu Fei.
Terbukti, Komang harus tertinggal jauh dari interval gim pertama dengan skor 4-11.
Baca Juga: Piala Thomas 2022 - Perasaan Tak Biasa Bagas Duet Bareng Kevin Sanjaya
Setelah interval gim pertama, Komang juga belum mampu keluar dari tekanan Chen Yu Fei.
Apalagi, Komang juga terlihat melakukan beberapa kesalahan yang membuat dirinya takluk 12-21 dari Chen Yu Fei.
Berlanjut ke set kedua, penampilan Komang juga tidak terlalu nampak berubah bahkan terlihat tegang selama pertandingan berlangsung.
Buktinya, Komang harus tertinggal jauh lagi di interval gim kedua dengan skor 4-11.
Tidak berbeda jauh dari permainan Komang di set pertama, membuat Chen Yu Fei sedikit leluasa menekan wakil pertama Indonesia itu.
Baca Juga: Piala Thomas 2022 - Modal Mentereng, Bilqis Prasista Ancam Jepang: Mati-matian!
Di mana tepatnya Komang akhirnya terpaksa harus menelan kekalahan 11-21 dari Chen Yu Fei.
Kekalahan ini membuat Indonesia tertinggal 0-1 dari tim raksasa China.
Sekaligus juga membuat rekor kemenangan Komang Ayu di sepanjang Piala Uber 2022 harus berakhir.
Rekor tersebut didapatkannya karena baru pertama kali tampil di ajang beregu paling bergengsi di dunia ini.
Di mana sebelumnya, Komang Ayu berhasil meraih kemenangan saat pertandingan Indonesia di babak penyisihan grup. Terutama saat dirinya diturunkan melawan wakil Prancis dan Jerman.
Baca Juga: Piala Thomas 2022 - Terungkap! Ini Penyebab Anthony Ginting Bisa Kalah Beruntun
View this post on Instagram
Source | : | BWF Tournament Software |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR