BolaStylo.com - Eintracht Frankfurt mencatatkan sejarah fantastis saat menjaurai Europa League 2021-2022, kemenangan manis atas Barcelona menjadi sorotan.
Klub peringkat ke-11 Bundesliga musim ini, Eintracht Frankfurt menjuarai Europa League usai menang dramatis atas Rangers FC di partai final.
Bermain di markas Sevilla, Ramon Sanchez Pizjuan pada Kamis (19/5/2022) dini hari WIB, Frankfurt menang lewat adu penalti (5-4) usai bermain imbang 1-1.
Rangers FC sempat membuka keunggulan 1-0 di menit ke-57 berkat gol Joe Aribo.
Namun tak berselang lama, Frankfurt menyamakan kedudukan berkat gol Rafael Santos Borre Maury yang memanfaatkan assist Filip Kostic di menit ke-69.
Setelah melalui babak perpanjangan waktu 2-15 tanpa gol, pertandingan berlanjut di babak adu penalti.
Adapun pada babak adu penalti, penendang keempat Rangers FC, Aaron Ramsey gagal mengeksekusi tendangan dan menjadi petaka bagi timnya.
Alhasil Rafael Santos Borre Maury yang menjadi eksekutor kelima Frankfurt membawa tim Jerman itu menjuarai Europa League musim ini.
Cerita fantastisnya ialah, Eintracht Frankfurt menjuarai Europa League 2021-2022 tanpa merasakan kekalahan sama sekali sepanjang turnamen.
Baca Juga: Marah & Malu Markas Barcelona Diinvasi, Joan Laporta Tindak Lanjuti Kasus Ini
Mereka meraih 8 kemenangan dan 5 kali imbang dari 13 kali pertandingan dari fase grup sampai partai final.
Salah satu yang menjadi sorotan tajam ialah saat mereka secara mengejutkan mengalahkan Barcelona di Camp Nou.
Berbekal hasil imbang 1-1 dari leg pertama perempat final di markas mereka, Frankfurt menang dramatis 3-2 atas Barca di Camp Nou.
Uniknya ialah, Camp Nou secara ajaib bak menjadi markas mereka sendiri, dengan tribun stadion dihiasi oleh suporter mereka dari Jerman.
"Untuk menang biasanya tidak mungkin bagi tim seperti Eintracht Frankfurt," kata direktur olahraga mereka, Markus Krosche soal kemenangan di Barcelona.
"Itu adalah hari besar bagi Frankfurt, hari besar bagi sepak bola Jerman.
"Menang sebagai tim Jerman di Barcelona tidak normal. Ini adalah kenangan yang tidak pernah Anda lupakan." dilansir BolaStylo dari ESPN.
Selama fase gugur, mereka menyingkirkan Real Betis, Barcelona, West Ham United, hingga menang dramatis atas Rangers di partai final.
Adapun Europa League 2021-2022 kali ini merupakan trofi kedua mereka sepanjang sejarah.
Baca Juga: Main di Camp Nou Lagi, Xavi Masih Dongkol Soal Invasi Fan Klub Jerman
Sekaligus, gelar juara Eropa pertama mereka dalam 42 tahun terakhir.
Fantastisnya, Frankfurt menjadi tim Jerman pertama yang menjuarai Europa League dalam 25 tahun terakhir.
Bagi vice-Chairman Eintracht Frankfurt, Axel Hellman, gelar juara Eropa League menegaskan kehebatan klub asal Jerman itu yang telah memiliki sejarah panjang.
"Ini dimulai dengan sejarah klub, Eintracht Frankfurt, kembali ke tahun 1950-an, adalah klub internasional." kata Hellman.
"Ini adalah kota yang berpikiran terbuka, pusat keuangan, sehingga banyak orang dari luar negeri merasa diterima dan betah di Frankfurt. Ini sangat dalam DNA kami." tegasnya.
"Pada tahun 1951, kami adalah klub pertama setelah Perang Dunia Kedua yang bermain di Amerika Serikat.
"Orang Jerman tidak diterima pada waktu itu tetapi kami sedang membangun jembatan di seluruh dunia. Ini sangat melekat dalam struktur klub kami.
"Begitu banyak hal bersatu untuk membuat DNA unik klub. Eintracht Frankfurt bukan hanya klub sepak bola.
"Kami memiliki 52 tim di berbagai olahraga, dengan lebih dari 100 negara terwakili. Kami memiliki lebih dari 100.000 anggota. Tidak ada batasan di sini." jelasnya.
Baca Juga: Hancurkan Barcelona, Pemain Frankfurt Lunasi Utangnya ke Luka Modric!
Sementara itu, pemain muda mereka, Jens Petter Hauge menegaskan Eintracht Frankfurt akan membuat sejarah mereka yang baru mulai hari ini.
"Ini semua tentang kita sekarang," kata pemain sayap berusia 22 tahun itu.
"Kami perlu membuat cerita kami sendiri dan memastikan generasi berikutnya dari penggemar Frankfurt akan mengingat nama kami," tegasnya.
"Ini, ini sesuatu yang lain, fansnya luar biasa, bahkan ketika kami berjuang dalam pertandingan, saya masih memiliki 55.000 orang yang mendukung saya." pungkasnya.
Baca Juga: Marah & Malu Markas Barcelona Diinvasi, Joan Laporta Tindak Lanjuti Kasus Ini
View this post on Instagram
Source | : | Twitter,espn.co.uk,Transfermarkt.co.uk |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR