Namun, selain Lee Zii Jia, Malaysia tak punya banyak pilihan yang menguntungkan.
Sementara di sektor ganda putra, Malaysia memliki 3 ganda putra yang bisa diharapkan, hanya saja jika salah strategi saat menurunkannya akan merugikan mereka.
Terkait Malaysia yang masih cukup krisis dari segi keseimbangan pemain ini, Tim Jones tak mau sepenuhnya menyalahkan pemain.
Menurutnya, para pemain itu harus mendapatkan program yang tepat jika ingin menjadi lebih baik.
"Saya tidak akan menyalahkan semuanya pada para pemain. Kami harus melihat lebih dekat pada setiap program latihan pemain dan melihat apa yang butuh dirubah. Saya sudah berdiskusi dengan Wong Choong Hann dan Rexy," tutur Jones.
Tim Jones lantas menuturkan jika untuk masalah fisik, para pemain Malaysia bisa meningkatkannya lewat latihan, tapi mereka juga harus melihat negara lain untuk mengembangkan diri.
Menurutnya Malaysia tak harus meniru negara lain seperti Indonesia, tapi ada yang harus dipelajari dari negara tersebut.
Tim Jones menilai, jika para pemain Malaysia butuh sering diturunkan dalam pertandingan layaknya para pebulu tangkis Indonesia.
"Untuk kekuatan fisik dan kemampuan, kita selalu bisa meningkatkan waktu olah fisik dan lari, tapi bulu tangkis adalah olahraga individu yang butuh berkompetisi, pertandingan berkualitas sering dimainkan."
"Kita tidak harus mengkuti negara lain, tapi kita bisa belajar dari apa yang mereka lakukan dan apa yang mereka kerjakan. Jika kamu melihat pada Indonesia, pemain mereka bermain banyak pertandingan sepanjang waktu, kita butuh itu," jelasnya.
"Bulu tangkis di Malaysia seperti sepak bola di Inggris, setiap orang memainkannya, tapi kita butuh kualitas. Sebagai direktur teknik berkinerja tinggi, saya harus mengawasi dan mengenali apa program spesifik yang bekerja untuk pemain secara spesifik," tambah Jones.
Terlepas dari itu, BAM kini memang tengah mencoba membina para pemain muda mereka terutama di sektor tunggal baik putra maupun putri.
Mengingat, tunggal putra bulu tangkis nomor 1 mereka, Lee Zii Jia bukan lagi berstatus pemain BAM.
Sementara Ng Tze Yong yang digadang menjadi penerusnya belum menunjukkan performa menggembirakan.
View this post on Instagram
Source | : | New Strait Times |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR