Baca Juga: Singgung Hutang dan Akherat, Putri Bambang Pamungkas Bikin Pesan Mengerikan
Pada awalnya, Amalia mengaku kaget saat mengetahui putri tirinya itu mengurai kalimat tak terduga soal akhirat.
Tak bisa berbuat banyak, Amalia Fujiawati hanya bisa berdoa.
"Ketika membaca Abel menulis seperti itu, saya deg-degan, saya merasa sangat khawatir dengan postingan Abel," kata mantan istri Bambang Pamungkas itu.
"Semoga Allah jaga Abel dan semoga Allah selalu memberikan Abel petunjuk jalan yang lurus, agar senantiasa kita kembali ke jalan Allah.
"Setiap orang punya ujian, setiap orang punya masalahnya sendiri. Itu semua untuk membuktikan sejauh mana keimanan kita.
"Semua anak adam itu pasti berbuat kesalahan," akui Amalia Fujiawati dilansir dari siarang langsung di Instagram miliknya.
Amalia percaya jika Abel masih punya keimanan di hati sehingga, putri cantiknya itu akan menjauhi larangan Tuhan.
"Dalam hati saya, saya yakin Abel masih memiliki keimanan di dalam hatinya untuk melakukan hal yang disukai Allah, dan menjauhi hal yang dilarang Allah," kata Amalia Fujiawati.
Lebih lanjut, ia membongkar bahwa sebenarnya ia sudah tidak berkomunikasi dengan Abel selama dua pekan lamanya.
Baca Juga: Singgung Hutang dan Akherat, Putri Bambang Pamungkas Bikin Pesan Mengerikan
Terakhir kali berkomunikasi pada 16 Mei 2022, Amalia heran dengan sikap Abel yang mendadak menjauh darinya.
Diungkap Amalia, Abel seolah sengaja tak berkomunikasi dengannya setelah diberikan nasihat soal kesalahannya.
Pasca-pertengkarannya dengan Amalia, Abel diakui sang ibu angkat langsung mengirimkan pesan.
"Dia membalas pesan saya dengan bahasa yang menurut saya kurang pantas," ucap Amalia.
"Tapi tidak apa-apa, saya memahami, setiap orang memiliki perasaan tersendiri.
"Saya cukup syok dengan respon Abel terhadap saya. Tapi saya yakin Abel sedang berproses," jelasnya dengan penuh keyakinan.
Baca Juga: Singgung Hutang dan Akherat, Putri Bambang Pamungkas Bikin Pesan Mengerikan
View this post on Instagram
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR