BolaStylo.com - Hasil drawing Indonesia Masters 2022 menunjukan tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito akan melawan raja bulu tangkis dunia, Viktor Axelsen.
Bisa dibilang, Shesar menjadi wakil tuan rumah yang melakoni laga maut tersulit di babak pertama Indonesia Masters 2022.
Sebab, statistik Shesar kalah telak dari tunggal putra peringkat pertama dunia itu baik dari segi peringkat, pengalaman dan pertemuan mereka.
Menurut statistik laman BWF, Ini merupakan pertemuan ketiga bagi Shesar menghadapi Axelsen.
Dalam dua pertemuan sebelumnya, Shesar selalu bertekuk lutut dihadapan pebulutangkis berusia 28 tahun itu.
Pertama kali Shesar mengakui kemenangan Axelsen terjadi pada ajang yang sama Indonesia Masters tahun 2020 lalu.
Saat itu, Axelsen mengandaskan perlawanan Shesar melalui straight game 21-17, 21-14.
Setahun berselang, pebulu tangkis asal Sukoharjo itu kembali dihadapkan Axelsen di Swiss Open 2021.
Shesar juga tak berkutik karena menyerah straight game dari Axelsen dengan skor 21-17, 21-12.
Baca Juga: 3 Hal yang Membuat Pebulu Tangkis Denmark Ini Tertarik Bermain di Indonesia Masters 2022
Dua kekalahan beruntun ini diharapkan bisa diperbaiki Shesar saat pertemuan ketiganya dengan Axelsen.
Shesar wajib memanfaatkan keunggulan dukungan dari pendukung tanah air yang dipastikan memenuhi tempat bertanding Indonesia Masters 2022.
Adapun pemain asal Sukoharjo itu mengakui bahwa kehadiran penonton memang menjadi 'faktor x' yang bisa meningkatkan mentalitas dan semangatnya.
"Sudah dua tahun pertandingan tanpa penonton (di Indonesia)," kata Shesar Hiren Rhustavito dikutip BolaStylo dari Antaranews.
"Banyaknya penggemar bisa menambah semangat pemain tuan rumah," jelasnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan sama sekali tak grogi melihat hasil drawing yang mempertemukannya dengan Axelsen di babak pertama Indonesia Masters.
"Kalau grogi sih tidak ya," tandas pebulu tangkis peringkat ke-24 dunia itu.
Selain Shesar, masih ada empat wakil Indonesia lainnya yang akan melakoni laga maut di babak pertama.
Selain Shesar, masih ada lima wakil Indonesia lainnya yang akan melakoni laga maut di babak pertama.
Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Kabar Baik Bagi Apriyani/Fadia untuk Penuhi Misi Khususnya
Masih dari nomor tunggal putra, ada Anthony Sinisuka Ginting yang bertemu wakil Thailand, Kunlavut Vitidsarn.
Meski berstatus unggulan keempat turnamen, Ginting kurang diunggulkan menang melawan Kunlavut Vitidsarn.
Menilik dari rekor pertemuan, Ginting kalah 1-2 dari Kunlavut.
Satu-satunya kemenangan Ginting atas Kunlavut terjadi pada Thailand Open tahun lalu.
Beralih ke nomor ganda putra, Indonesia harus melakoni perang saudara di babak pertama.
Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani harus melawan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Kemudian pada nomor ganda putri, wakil Indonesia Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi juga melakoni laga berat lainnya.
Mereka dijadwalkan berjumpa juara dunia dan peraih medali perak Olimpiade Tokyo, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China Tiongkok).
Adapun wakil terakhir yang harus melakoni laga maut ialah ganda campuran Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso.
Pada babak 32 besar, ganda campuran Indonesia itu langsung melawan unggulan kelima turnamen Seo Seung Jae/Chae Yu Jung asal Korea Selatan.
Indonesia Masters 2022 akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta pada 7-12 Juni mendatang.
Baca Juga: 2 Pentolan Timnas Indonesia Keluhkan Cuaca di Kuwait Panas, Shin Tae-yong Beri Balasan Cerdas
View this post on Instagram
Source | : | antaranews.com,bwfworldtour.bwfbadminton.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR