BolaStylo.com - Ganda putra Indonesia, Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra mengalami nasib sial saat melakoni laga di babak 16 besar Indonesia Masters 2022.
Adapun Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bisa disebut yang lebih menderita, sebab mengalami memar-memar hingga menelan kekalahan pahit.
Bermain di Istora Senayan, Kamis (9/6/2022), Ahsan/Hendra bertanding melawan wakil Korea Selatan, Seo Seung-Jae/Kang Min-Hyuk.
Selaku unggulan kedua, Ahsan/Hendra justru tumbang di tangan wakil non unggulan tersebut lewat drama rubber game dengan skor 19-21, 21-18, 19-21.
Seusai pertandingan, terungkap fakta bahwa terdapat faktor cedera dari kekalahan Ahsan/Hendra.
Ialah Mohammad Ahsan yang mengalami cedera di akhir gim pertama pertandingan tersebut.
Tepatnya saat mencoba mengambil kok di depan net dengan diving pada akhir gim pertama, Mohamad Ahsan sempat terbentur dengan lantai lapangan.
Ahsan pun terlihat meringis kesakitan hingga mendapat perawatan sementara selama beberapa menit.
Namun, Ahsan rela menahan sakitnya demi meraih poin dan memperjuangkan kemenangan.
Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Wakil Malaysia Dikonfirmasi Keracunan Makanan! Begini Kondisinya
Naasnya, The Daddies gagal memenangkan pertandingan meskipun Ahsan telah menahan sakitnya.
"Tadi memang sempat jatuh ya cukup kencang, tetapi memang tidak terlalu memikirkannya," kata Ahsan, dikutip BolaStylo dari Kompas.com.
"Yang penting saat itu bagaimana caranya bisa menghasilkan poin, tidak terlalu memikirkan (kaki)," jelasnya.
Lebih lanjut, Ahsan akan melakukan terapi karena memar saat waktu longgarnya setelah gugur dari turnamen.
"Sepertinya sih memar, mungkin akan dikompres atau terapi," kata Ahsan.
"Terasa sih di pertandingan terkena di dengkul, namun saya tidak mau menjadikan itu sebagai alasan, lawan memang lebih baik hari ini," jelasnya.
Sementara itu, nasib sial juga dialami Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat melawan wakil Thailand, Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren.
Namun tak separah Ahsan/Hendra, Marcus/Kevin masih lolos ke perempat final meski mengalami nasib sial.
Saat bertanding melawan Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren, Marcus/Kevin sejatinya bisa memenangkan laga dalam dua gim langsung.
Sebab jika melihat pertandingan mereka melawan Supak/Kittinupong di gim pertama, pasangan berjuluk Minions itu sangat mendominasi pertandingan.
Naasnya, Marcus/Kevin bermain kurang tenang sehingga membuat banyak kesalahan yang dimanfaatkan dengan baik oleh Supak/Kittinupong.
Alhasil, mereka harus meraih kemenangan lewat drama rubber game selama 56 menit di mana parahnya, mereka kalah telak di gim kedua.
Adapun Marcus/Kevin meraih kemenangan rubber game dengan skor 21-14, 8-21, 21-19.
Seusai pertandingan, Marcus pun sempat menyinggung masalah cedera yang dialaminya belakangan ini.
"Setiap orang berbeda-beda pemulihannya, ada yang cepat ada yang lambat," kata Marcus.
"Ke depannya kalau sakit kembali (saya) akan melakukan pengecekan mulai dari MRI dan sebagainya," jelasnya.
Sebelumnya, Marcus melakoni operasi engkel kaki pada 6 April 2022 yang membuat Minions sempat absen dalam beberapa turnamen terakhir.
Marcus pun mengakui bahwa saat melawan wakil Prancis, Christo Popov/Toma Popov di babak 32 besar, cederanya belum pulih 100 persen dan masih pincang.
Baca Juga: Rekap Indonesia Masters 2022 - 12 Wakil Tuan Ruah Gugur Berjamaah, Tinggal 6 yang Tersisa!
View this post on Instagram
Source | : | Kompas.com,bwfworldtour.bwfbadminton.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR