BolaStylo.com - Goh V Shem/Low Juan Shen mengakhiri rekor buruknya saat mengalahkan ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana di Malaysia Masters 2022.
Hal itu terjadi di babak pertama atau 32 besar Malaysia Masters 2022 pada kemarin Selasa (5/7) di Axiata Arena, Kuala Lumpur.
Sempat kalah di gim pertama, wakil Malaysia itu berhasil comeback dengan mengalahkan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana lewat drama rubber game.
Goh V Shem/Low Juan Shen menumbangkan Fikri/Bagas dengan skor 15-21, 21-14, 21-19 dalam 51 menit.
Seusai pertandingan, V Shem/Juan Shen mengaku girang bukan main dapat mengalahkan pasangan peringkat 20 besar dunia.
"Akhirnya, kami berhasil mengalahkan 20 pasangan teratas dalam sebuah turnamen dan melaju ke babak kedua," kata V Shem yang bersemangat, dikutip dari The Star Malaysia.
Adapun yang lebih membuat mereka bahagia adalah kemenangan ini merupakan pertama kalinya mereka lolos dari babak pertama sejak bulan April 2022 silam.
Tepatnya sejak Korea Open 2022 silam, saat V Shem/Juan Shen mengalahkan rekan senegaranya sendiri, Nur Mohd Azriyn Ayub Azriyn/Lim Khim Wah.
"Sebelumnya, kami cenderung kalah di laga pembuka. Hanya sekali, kami mengalahkan rekan senegara kami untuk mencapai babak kedua Korea Open April silam.
Baca Juga: Bak Surga dan Neraka! Begini Perbedaan Nasib Ginting & Jojo di Malaysia Masters 2022
Selain Korea Open, V Shem/Juan Shen juga melaju ke babak kedua pada Korea Masters karena mendapat wo (walkover) alias lawannya mundur sebelum bertanding.
Setelah itu, mereka selalu tumbang di babak pertama Thailand Open, Indonesia Masters, hingga Malaysia Open 2022.
Keberhasilan menembus babak kedua Malaysia Masters 2022 ini membuat V Shem/Juan Shen antusias untuk meningkatkan performa mereka.
Adapun di babak 16 besar, mereka akan berjumpa juara dunia 2021 yang berstatus unggulan kedua pada turnamen kali ini, yakni Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Meski tak difavoritkan menang, V Shem/Juan Shen berambisi untuk kembali membuat kejutan dengan mengalahkan Hoki/Kobayashi.
Apalagi, kini mereka memiliki faktor penambah semangat dengan bermain di hadapan pendukungnya sendiri.
"Kami sangat senang akhirnya mendapatkan terobosan ini. Sekarang, kami perlu mempersiapkan diri dengan baik untuk pertandingan berikutnya," tegasnya.
Di sisi lain, hasil tersebut memperpanjang rekor buruk Fikri/Bagas.
Pasangan berakronim Bakri itu menunjukan penurunan performa yang drastis usai menjuarai All England 2022.
Baca Juga: Bak Surga dan Neraka! Begini Perbedaan Nasib Ginting & Jojo di Malaysia Masters 2022
Setelah menjuarai All England dengan mengalahkan Ahsan/Hendra di final, Fikri/Bagas hampir selalu gugur di babak pertama atau kedua dalam sembilan turnamen terakhir.
Hanya Korea Open dan Korea Masters 2022 saja yang mampu dilewati Fikri/Bagas dengan cukup bagus.
Pada Korea Open, Fikri/Bagas mampu melaju sampai ke babak semifinal.
Sementara pada Korea Masters, mereka mampu melaju sampai ke perempat final.
Setelahnya, Bakri selalu tersingkir di babak pertama atau kedua setiap turnamen.
Secara rinci, mereka tersingkir di Swiss Open (32 besar), Kejuaraan Asia (32 besar), dan Thailand Open (16 besar).
Lalu di Indonesia Masters (32 besar), Indonesia Open (16 besar), Malaysia Open (16 besar), dan terbaru di Malaysia Masters (32 besar).
Terkait tersingkirnya mereka di babak pertama Malaysia Masters, Fikri/Bagas tak bisa berbicara banyak.
Fikri hanya bisa mengakui bahwa dirinya dan Bagas melakukan banyak kesalahan.
Baca Juga: Mengenaskan! Fikri/Bagas Perpanjang Rekor Buruk usai Tersingkir dari Malaysia Masters 2022
Fokus yang menurun dinilai menjadi salah satu faktor kekalahan mereka kali ini.
"Tidak ada faktor angin, tadi masih oke bolanya untuk dikontrol, kami tadi kalah fokus," kata Fikri dikutip BolaStylo dari Kompas.com.
"Lawan bermain lebih rapi terutama saat reli-reli yang sering terjadi tadi," tegasnya.
View this post on Instagram
Source | : | bwfworldtour.bwfbadminton.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR