Setelah Robert Rene Alberts, Pelatih Asing Ini Ikut Jadi Korban Ganasnya Persaingan Liga 1

BOLASTYLO.COM - Pelatih asal Chili, Javier Roca menjadi korban kedua keganasan kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2022/2023.

Kompetisi Liga 1 memang baru berjalan beberapa pekan, tapi sudah ada dua pelatih yang harus berpisah dengan klub yang diarsitekinya.

Setelah sebelumnya Robert Rene Alberts dan Persib Bandung resmi mengakhiri kerjasama, kini giliran Persik Kediri yang melakukan hal senada.

Pada Sabtu (13/8/2022), pihak manajemen Persik Kediri telah mengumumkan jika mereka secara resmi mengakhiri kerjasama dengan pelatih Javier Roca.

Terkait keputusan tersebut, Direktur Teknik Persik Kediri, Danilo Fernando menyebutkan jika keputusan itu diambil setelah manajemen melakukan evaluasi secara menyeluruh.

“Manajemen Persik Kediri mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan dedikasinya yang sudah terjalin baik selama ini. Semoga sukses kariernya di tempat yang lain,” ungkap Danilo dilansir dari rilis resmi Persik Kediri.

Persik Kediri memang menuai hasil yang kurang memuaskan dalam 4 pekan berkompetisi di Liga 1 musim 2022/2023.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Ketiban Apes Terjebak Duel Neraka, Tunggal Putra Malaysia Bilang Begini Soal Hadapi Viktor Axelsen

Di laga pertamanya, Persik menelan kekalahan telak 0-2 dari Persita Tangerang pada 25 Juli silam.

Setelah membuka kompetisi dengan hasil mengecewakan, kondisi Persik masih belum berhasil membaik di laga keduanya.

Pada laga pekan kedua Liga 1 yang berlangsung pada 31 Juli 202, Persik Kediri tertahan imbang Bhayangkara dengan skor 1-1.

Naas, usai sempat bermain imbang, Persik Kediri justru menelan kekalahan beruntun di laga pekan ketiga dan keempat saat melawan Madura United dan Borneo FC.

Kala menghadapi Madura United pada 6 Agustus 202, Persik menelan kekalahan tipis 0-1, sedangkan saat bertemu Borneo FC pada 12 Agustus 2022 mereka kalah dengan skor 1-2.

Satu hasil imbang dan tiga kekalahan itu pun membuat Persik semenatra ini berada di posisi ke-17 atau dua terbawah dan masuk dalam area zona degradasi bersama Persis dan Cilegon United.

Terlepas dari posisi yang kurang menguntungkan tersebut, posisi pelatih Persik akan diambil oleh caretaker sementara sembari mencari pelatih yang baru.

"Untuk saat ini tim akan ditangani oleh caretaker sementara dan untuk penggantinya akan kita siapkan sembari berjalan," ujar Danilo Fernando.

Dengan keputusan ini, Persik pun diharapkan bisa tampil lebih baik ke depannya.

"Tentu keputusan ini diambil setelah melakukan evaluasi bersama, dengan harapan agar ke depan performa dan prestasi tim dapat lebih baik,” pungkasnya.