Masing-masing pelaku memiliki peran tersendiri atas tewasnya Aditya, dimulai dari pelaku HN (40) yang memukul punggung korban menggunakan paralon.
Kemudian AE (21) yang berasal dari Gunungkidul memukul memakai stik dan membacok korban menggunakan mandau, lalu AB (19) memukul dan membacok dengan celurit serta membawa molotov.
Baca Juga: Belum Juga Main, Luis Milla Dikabarkan Mau Tendang Pemain Belanda Ini
Lalu KL (26) menendang dan membacok memakai celurit, YM (29) memiting korban, AP (29) menarik dan memitik, AE (18) membacok dengan senjata tajam.
Sementara AS (20), SM (37) dan FS (31) menendang dan memukul korban, lalu RF (22) menabrak rombongan korban memakai motor KLX.
Dan akar masalah sekaligus otak keributan adalah JN (17) yang memprovokasi dengan mengaku dikejar suporter Sleman (BCS) dan melontarkan kembang api ke rombongan korban.
"Terakhir JN, ini karena anak di bawah umur, ada perlindungan terhadap anak. Jadi kita periksa di kondisi terang benderang, di dampingi Bapas," ucap Rony.
"Sekarang masih dalam pemeriksaan, tidak kami tampilkan. Sekarang masih diperiksa tetapi kami tetapkan tersangka." imbuhnya.
Baca Juga: Deretan Pemain Termahal Man United yang Bapuk, Antony Selanjutnya?
Alat Sudah Dipersiapkan Pelaku (Barang Bukti)
Source | : | jogjatribunnews.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR