BOLASTYLO.COM - Pemain keturunan Malaysia yang mamsih berusia 19 tahun, lakoni debut untuk salah satu klub legendaris Liga Inggris di kompetisi musim 2022-2023.
Richard Chin, pemain keturunan Malaysia baru saja melakoni debut bersama Charlton Athltetic dalam lanjutan League One English Football League (EFL).
Bertanding di Stadion The Valley pada Selasa (13/9/2022), Richard Chin bermain selama 72 menit untuk Charlton Athletic melawan East Green.
Dalam debutnya itu Richard Chin yang berposisi sebagai bek kiri sukses menjaga lini pertahanan timnya tidak kebobolan terlalu banyak.
Pertandingan berakhir dengan skor 1-1 untuk laga debut pemain keturunan Malaysia itu dan hasil ini disambut suka cita masyarakat Negeri Jiran termasuk media setempat.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 - Banjir Gol, Vietnam Bikin Panas Indonesia
TheStar.com.my dalam salah satu artikelnya bahkan menyebut penampilan Richard Chin di laga debutnya untuk Charlton menjadi salah satu yang paling menonjol.
"Chin membuat kesan dan merupakan salah satu yang menonjol dalam pertahanan Charlton," tulis TheStar.com.my.
"Dia memenangkan dua dari tiga tekelnya, membuat tiga izin, memenangkan tiga dari empat duel dan mencatat dua pengamanan.
"Persentase passingnya juga sangat baik, mencatat tingkat akurasi 87% (39 dari 45 operan yang berhasil)." imbuh mereka.
Baca Juga: Link Live Streaming Timnas U-20 Indonesia Vs Timor Leste
Full league debuts for these three ????
Kick-off is just 15 minutes away here in SE7...
— Charlton Athletic FC (@CAFCofficial) September 13, 2022
Richard Chin memiliki keturunan Malaysia dari ayahnya, yang merupakan keturunan Tionghoa Malaysia, sementara sang ibu brasal dari Syechelles.
Kariernya bersama Charlton sudah dimulai sejak usianya masih 6 tahun, debut bermainnya untuk tim utama terjadi pada 201 saat melawan Leyton Orient di EFL Trophy.
Charlton Athletic termasuk salah satu tim legendaris Liga Inggris, meskipun seiring waktu berlalu pesona tim ini di papan atas kompetisi memudar sedikit demi sedikit.
Salah satu momen yang terkenang terkait tim ini muncul pada Desember 1937, dalam pertandingan melawan Chelsea tepat saat musim penghujan menjelang Natal.
Baca Juga: Timnas U-20 Indonesia Vs Timor Leste, Restu Luis Milla Puji Pelatih Korea
Kala itu kabut yang terlalu pekat membuat pertandingan terpaksa diibatalkan untuk ditunda, namun Sam Bartrem selaku kiper Charlton saat itu tak mengetahui kondisi tersebut.
Sam Bartrem masih menjaga gawangnya selama 20 menit sejak pertandingan resmi ditunda akibat kabut terlalu tebal yang muncul.
Hingga seorang polisi menuju ke arahnya, bertanya terkait apa yang sedang dilakukan Sam sebelum kembali ke ruang ganti dan ditertawakan rekan setimnya.
View this post on Instagram
Source | : | Thestar.com.my |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR