BOLASTYLO.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali memberikan respon terkait insiden berdarah di Stadion Kanjuruhan.
Pertandingan pekan ke-11 Liga 1 musim 2022-2023 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya berakhir mengenaskan.
Pertandingan yang berlangsung pada Sabtu (1/10/2022) ini berhasil dimenangkan tim tamu Persebaya Surabaya.
Lebih tepatnya, tim berjulukan Singo Edan (Arema FC) menelan kekalahan 2-3 dari Persebaya Surabaya.
Dua gol Arema FC berhasil dilesatkan oleh Abel Camara (42', 45+1').
Baca Juga: Kanjuruhan Berduka, Manajamen Arema FC Buka Posko Informasi Korban
Sedangkan tiga gol Persebaya Surabaya masing-masing dicetak oleh Silvio Junior (8') dan Leo Lelis (32') dan Sho Yamamoto (51').
Atas kekalahan ini, sejumlah pendukung tuan rumah, Aremania langsung berhamburan memadati lapangan Kanjuruhan.
Hal itu sebagai bentuk protes massa kepada tim Singo Edan, namun harus berakhir tragis.
Di mana, setidaknya 127 orang menjadi korban serta 2 anggota Polri juga ikut menjadi korban keganasan pertandingan pekan ke-11 Liga 1 musim 2022-2023.
Menanggapi insiden mengenaskan ini, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali langsung angkat bicara.
Menpora, Zainudin Amali meminta tindak lanjut seperi menginvestigasi insiden berdarah ini.
Baca Juga: Dzenan Radoncic Mundur dari Timnas Indonesia Usai Didera Kabar Ini!
Menurutnya, insiden ini harus menjadi yang terakhir di dunia sepak bola Indonesia.
“Ini harus diinvestigasi, tak bisa dibiarkan, dan harus menjadi yang terakhir,” kata Zainudin Amali dilansir dari Kompas.com.
Tak lupa, Zainudin Amali juga menyampaikan duka cita yang mendalam.
“Ini sangat memprihatinkan kita semua. Kita turut berduka cita atas musibah ini, di tengah kita sedang mempersiapkan diri untuk melakukan kegiatan-kegiatan sepak bola yang bahkan untuk tingkat dunia,” ucap Zainudin Amali.
Menurut politisi Partai Golkar ini, indisen di Stadion Kanjuruhan ini juga sudah mencederai dunia sepak bola Indonesia.
"Ini mencederai sepak bola kita, di saat kita sudah perkenankan sepak bola bisa ditonton langsung oleh suporter di stadion, tapi ada kejadian ini," ujarnya.
"Ini tentu sangat memprihatinkan dan kita sangat kecewa dengan kejadian ini," pungkas Menpora Amali.
Baca Juga: Jelang Laga Hadapi Persija, Teja Paku Alam Akui Siap Turun Jika Dibutuhkan!
View this post on Instagram
Source | : | KompasTV |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR