BOLASTYLO.COM - Tunggal putra China, Shi Yu Qi mengungkap target selanjutnya usai berhasil comeback ke kompetisi lebih cepat.
Shi Yu Qi sempat absen cukup lama dari kompetisi bulu tangkis dunia akibat menerima hukuman karena sikapnya.
Hukuman itu didapat Shi Yu Qi karena aksi kurang sportifnya saat melawan Kento Momota di Piala Thomas 2020 yang berlangsung pada 2021 lalu.
Kala itu, Shi Yu Qi tiba-tiba mundur saat Momota hanya butuh satu poin lagi untuk menang.
Masalah makin panjang saat Shi Yu Qi menolak mengakui kekalahannya dari Momota dalam sebuah wawancara usai laga.
Akibat aksinya tersebut, Shi Yu Qi mendapatkan hukuman larangan bertanding dari Federasi Bulu Tangkis China (CBA) selama satu tahun.
Baca Juga: Dihantui Rekor Buruk, Kento Momota Sebut Bulu Tangkis Tak Lagi Menyenangkan Tapi Menyakitkan
Namun, Shi Yu Qi pada akhirnya bisa kembali berkompetisi di turnamen internasional lebih cepat dari seharusnya karena sikapnya yang baik selama masa hukuman.
Shi Yu Qi pun akhirnya diperbolehkan comeback di Kejuaraan Dunia 2022 dan juga mengikuti Japan Open 2022 setelahnya.
Usai berhasil comeback berkompetisi lagi, Shi Yu Qi mengungkap target terbarunya saat ini.
Tungal putra China itu mengincar poin untuk menaikkan rankingnya.
"Rencana saya saat ini adalah mencoba mengoleksi sebanyak mungkin poin ranking. Saya lebih dewasa sekarang dibanding tahun lalu."
"Karena perubahan dalam aturan BWF yang menghapus poin ranking yang lebih lama, saya harus kembali secepatnya untuk memastikan saya bisa berkompetisi ke level turnamen yang lebih tinggi tahun depan," tutur Shi Yu Qi.
Shi Yu Qi yang sempat ada di jajaran tungga putra top dunia kini memang tengah mengalami penurunan drastis di ranking BWF.
Berdasarkan ranking BWF terbaru yang rilis pada Selasa (11/10/2022), Shi Yu Qi mengalami penurunan 16 peringkat dan kini menghuni posisi 43 dunia.
Kondisi ini tentu membuat Shi Yu Qi harus bekerja keras untuk kembali mengatrol rankingnya ke posisi yang lebih baik.
Mengingat, keikutsertaan dalam turnamen BWF World Tour serta keuntungan drawing didasarkan pada peringkat seorang pebulu tangkis.
Source | : | Badminton Planet.com,BWF Tournament Software |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR