BOLASTYLO.COM - Ganda putra andalan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik kembali harus menelan pil pahit kekalahan pekan ini.
Jika sebelumnya, Aaron Chia/Soh Wooi Yik harus mengubur asa mereka meraih gelar juara Denmark Open 2022 akibat tumbang di babak semifinal, kini nasib mereka lebih pahit di French Open 2022.
Duo unggulan Malaysia itu harus angkat koper lebih dulu sejak babak pertama karena tumbang di tangan wakil non unggulan asal China, Liang Wei Keng/Wang Chang.
Bertarung menghadapi Liang/Wang pada Rabu (26/10/2022), Aaron/Soh takluk dua gim langsung dengan skor 13-21, 14-21.
Kekalahan ini pun membuat Aaron/Soh kembali harus menelan pil pahit gagal meraih gelar juara sekaligus memperpanjang rekor buruk mereka saat bertemu pasangan Liang/Wang.
Sebelumnya, Aaron/Soh juga dipecundangi oleh Liang/Wang di pertemuan pertama mereka pada kompetisi Indonesia Masters 2022.
Saat itu, Aaron/Soh dikalahkan Liang/Wang dengan skor 21-16, 13-21, 17-21 saat babak perempat final.
Kini, Aaron/Soh pun tercatat sudah dua kali menderita kekalahan tanpa balas dari duo ganda putra muda milik China tersebut.
Selain Aaron/Soh, nasib miris juga dialami unggulan Malaysia lainnya, Lee Zii Jia.
Sama seperti Aaron/Soh, Lee Zii Jia juga harus kembali menelan kekalahan kala bertemu wakil non unggulan asal Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito.
Lee Zii Jia tumbang di tangan Shesar dengan skor 19-21, 18-21.
Tunggal putra Malaysia itu memang memiliki rekor pertemuan yang ketat setiap kali bertemu Shesar.
Sebelum babak pertama French Open 2022 dimulai, rekor pertemuan Lee vs Shesar adalah 4 kali menang dan 4 kali kalah.
Kini setelah kembali tumbang di tangan wakil Indonesia tersebut, rekor pertemuan Lee kontra Shesar pun menjadi 4 kali menang dan 5 kali kalah.
Source | : | tournament software,BWF Badminton |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR