BOLASTYLO.COM - Ganda campuran China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong memberikan sederet komentarnya terkait gaya berkelas yang ditunjukkan pada final French Open 2022.
Pasangan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong baru saja berhasil meraih gelar di ajang BWF Super 750, French Open 2022.
Di partai final, Zheng/Huang berhadapan dengan wakil Belanda, Robin Tabeling/Selena Piek.
Bertanding pada Minggu (30/10/2022), peraih emas Kejuaraan Dunia 2022 ini berhasil menumbangkan Robin/Selena dalam rubber gim.
Meski berhasil meraih kemenangan, Zheng/Huang sempat mengalami kesulitan menghadapi Robin/Selena.
Baca Juga: Hylo Open 2022 – Turun Sendiri, Febriana/Amalia Langsung Ditunggu Andalan China
Diawal, Zheng/Huang lebih dulu unggul di gim pertama dengan skor 21-16.
Namun memasuki gim kedua, penampilan pasangan unggulan ketiga French Open 2022 ini mulai merosot.
Terbukti, pasangan andalan China ini menelan pil pahit di gim kedua dengan skor 14-21.
Pada gim penutup, Zheng/Huang juga mendapatkan tekanan dari pasangan Robin Tabeling/Selena Piek.
Hingga pada skor 16-20 untuk keunggulan pasangan nomor 13 BWF.
Namun mental dan semangat juang Zheng/Huang membara dan berhasil membalikkan keadaan.
Pada akhirnya, mereka berhasil meraih kemenangan penutup dalam kedudukan 22-20.
Atas kemenangan ini, Zheng/Huang mengaku bangga usai mengalahkan wakil Belanda tersebut.
Meski sempat tertinggal, mereka meyakini bahwa setiap pertandingan dapat mampu meraih kemenangan.
Baca Juga: Hylo Open 2022 – Fikri/Bagas Jumpa Penakluk The Daddies, Leo/Daniel Kontra Wakil Malaysia
“Setiap kemenangan membuat kami lebih kuat,” ucap Zheng Si Wei dilansir dari laman BWF badminton.
“Bahkan, saat keadaan menjadi kritis, kami yakin bisa memenangi setiap pertandingan,” ungkapnya.
Keberhasilan ini juga membawa Zheng/Huang sukses mengemas 8 gelar juara di sepanjang musim ini.
Dimulai dari ajang Thailand Open, Indonesia Open, Indonesia Masters, Malaysia Open, Malaysia Masters, Denmark Open hingga Kejuaraan Dunia 2022.
Sementara itu, Robin Tabeling juga mengaku bangga dapat menembus partai final dan bermain apik.
“Ini menyakitkan,” kata partner bermain Selena Tiek itu.
“Kesimpulannya adalah kami bisa melawan pasangan yang tidak terkalahkan begitu lama dan telah memenangkan segalanya.”
“Saya butuh setidaknya 12 jam untuk berbangga,” tutur Robin.
Baca Juga: Sukses Meraih Gelar Keenam Usai French Open 2022, Viktor Axelsen Bilang Begini
Source | : | BWF Badminton |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR