Maka ketika umpire sudah memutuskan Chou fault, hal itu tidak bisa diganggu gugat dan poin pun diberikan pada Ginting.
Selepas pertandingan berakhir, Chou Tien Chen langsung angkat bicara terkait insiden itu.
Baca Juga: Rehan/Lisa Berhasil Memecahkan Rekor untuk Indonesia, Pelatih: Pecah Telur
Chou tampak menyesali karena dia tidak bisa mengontrol emosi di poin-poin kritis terlepas dari apapun keputusan umpire.
"Saya pikir itu karena saya tidak bermain bagus di awal, itulah mengapa skor sangat dekat di penentuan," ucap Chou Tien Chen dilansir dari Badminton Planet.
"Saya perlu melatih kontrol emosi saya terlepas dari insiden shuttlecock telah mendarat di lapangan atau tidak," ungkapnya.
Lebih jauh, pemain berusia 32 tahun ini meminta BWF segera memperkuat sistem yang baik agar tidak terjadi insiden yang kurang mengenakkan bagi atlet.
"Saya juga berharap BWF membuat sistem yang lebih baik untuk menilai isu-isu kontroversial dalam bulu tangkis, seperti memukul shuttlecock di seberang net, dan shuttlecock menyentuh lapangan, dll," tukasnya.
Baca Juga: Hasil Hylo Open 2022 - Penakluk Gregoria Juara, China Sempurna Pada Tur Eropa!
Source | : | Badminton Planet |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR