BOLASTYLO.COM - Kapten legendaris timnas Jerman, Philipp Lahm mengecam FIFA menggelar Piala Dunia 2022 di Qatar karena beberapa alasan, termasuk korban meninggal.
Permasalahan yang paling disoroti Philipp Lahm dari pergelaran Piala Dunia 2022 Qatar ialah terkait hak asasi manusia di wilayah Negara Timur Tengah itu.
Philipp Lahm tak memungkiri bahwa Qatar secara umum menunjukkan beberapa kemajuan signifikan sejak tahun 2010 sampai sekarang.
Namun dalam hal sepak bola, Lahm merasa apa yang telah dilakukan Qatar belum cukup.
Lahm merasa Qatar masih belum terbuka terkait hak kesamaan gender antara laki-laki dan perempuan.
Lahm juga merasa Qatar masih menunjukkan sikap distriminatif terhadap homoseksual.
Selain itu, Qatar juga disebut melakukan pembatasan berlebihan terhadap kebebasan pers dan berekspresi.
Adapun terkait perencanaan Piala Dunia 2022, Lahm pun menyinggung kondisi pekerja migran yang belakangan ini dikabarkan memprihatinkan, dikutip dari USA Today.
Oleh karena itu, Lahm secara tegas mengatakan bahwa FIFA telah menghancurkan reputasi baiknya yang telah dibangun selama ini dengan sendirinya.
Source | : | usatoday.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR