BOLASTYLO.COM - Sebelum Cristiano Ronaldo menjelek-jelekkan Manchester United, sederet tokoh sepak bola sudah membuka tirai kebobrokan tim berjuluk Setan Merah ini.
Mengungkap tabir gelap bagian dalam Manchester United bukan kali ini saja dilakukan Cristiano Ronaldo, bahkan sosoknya dengan status dan sejarah Setan Merah.
Sederet tokoh ternama dunia sepak bola Eropa sudah pernah melakukan hal yang sama seperti Cristiano Ronaldo lakukan saat ini.
Poin yang diutarakan sama, ada yang salah dengan sistem Manchester United dalam mengembangkan tim menuju era kejayaan mereka lagi.
Meskipun omongan para tokoh ini hanya dianggap sebagai angin lalu, fan fanatik Man United dan pihak terkait di dalamnya seolah tak mempedulikan itu.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 - Kekhawatiran Barat Soal Alkohol, Pakaian dan Jomblo
Dimulai dari pernyataan Alexis Sanchez, pemain yang direkrut Man United pada 2018 dari Arsenal yang ingin kembali ke klub lamanya setelah sehari berlatih dengan skuad Setan Merah.
Tentu bukan hal yang biasa, seorang pemain bintang yang direkrut kemudian merasa tidak cocok dengan sistem pelatihan yang ada di dalam tim barunya.
Namun perasaan yang diutarakan Sanchez hanya berbuah tertawaan dari pihak yang dimintai tolongnya agar bisa pergi dari Old Trafford.
"Pada pelatihan pertama yang saya lakukan, saya menyadari banyak hal," ucap Alexis Sanchez dikutip dari Mirror.
Baca Juga: Piers Morgan: Tunggu Video Lengkap Wawancara Ronaldo, Anda Akan Terkejut!
"Saya pulang dan memberi tahu perwakilan saya, 'Tidak bisakah kontrak dibatalkan agar bisa kembali ke Arsenal?'.
"Mereka mulai tertawa dan saya memberi tahu mereka bahwa ada sesuatu yang tidak beres dengan saya, saat itu waktu baru bergabung." imbuhnya.
Berlanjut ke Jose Mourinho, manajer kontroversial yang sempat menukangi Man United dan berhasil finish sebagai runner-up Liga Inggris musim 2017-2018.
Bagi manajer asal Portugal itu, prestasi terbaik sepanjang karier Mourinho adalah membawa Man United meraih torehan tersebut.
Baca Juga: Ten Hag Akar Masalah Ronaldo Butuh Dihargai, Rp5,6 Triliun Ditolak Demi Man United
Saat itu Mourinho juga sempat sedikit membuka tabir kebobrokan Man United, eks manajer Real Madrid ini juga sempat menyinggung mentalitas tim sebagai organisasi.
"Salah satu pekerjaan terbaik dalam karier saya adalah finis kedua dengan Manchester United di Liga Inggris," ucap Mourinho.
"Saya terus mengatakan ini karena orang tidak tahu apa yang terjadi di balik layar.
"Bagi saya, hal pertama yang berubah ketika segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik adalah mentalitas dan organisasi." imbuhnya.
Baca Juga: Tawa Bahagia Cristiano Ronaldo, Si Pemberontak Man United Sudah Lega?
Kemudian seorang Zlatan Ibrahimovic, bintang Swedia yang masih aktif bermain sebagai pesepak bola profesional di usianya yang sudah 42 tahun ini juga sempat mengecam Man United.
Menurutnya Man United hanyalah tim bermental kerdil, hanya dari luar terlihat seperti salah satu tim terkaya dan terkuat di dunia.
"Satu hal yang mengejutkan saya: semua orang menganggap United sebagai klub top," tulis Ibrahimovic dalam otobiografinya yang dimuat The Athletic pada Desember 2021.
"Salah satu yang terkaya dan terkuat di dunia dan dilihat dari luar tampak seperti itu bagi saya.
Baca Juga: 5 Pemain Andalan Absen Demi World Tour Finals, Ini Daftar Wakil Indonesia di Australian Open 2022
"Akan tetapi begitu saya berada di sana, saya menemukan mentalitas kerdil yang tak terlihat (coba ditutupi)." imbuhnya.
Hingga baru-baru ini seorang Cristiano Ronaldo berani menjelek-jelekan Man United, klub yang notabene sudah membuat namanya besar.
Bagi Ronaldo, Man UNited sama sekali tidak memperlihatkan adanya progres yang lebih baik sejak ditinggal Sir Alex Ferguson.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi tetapi sejak Sir Alex Ferguson pergi. Saya tidak melihat evolusi di klub, (tingkat) kemajuannya nol." ucap Ronaldo.
Baca Juga: Bertolak ke Spanyol, Garuda Nusantara Diterpa Kendala Ini!
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR