Timnas Prancis Panggil Striker Dadakan Minim Pengalaman Gantikan Christopher Nkunku di Piala Dunia 2022

BOLASTYLO.COM - Cederanya Christopher Nkunku saat sesi latihan timnas Prancis membuat pelatih, Didier Deschamps memutar otak mencari penggantinya di Piala Dunia 2022.

Dengan banyaknya pemain Prancis yang cedera di paruh awal musim ini, Didier Deschamps tak punya banyak pilihan untuk mencari pengganti Christopher Nkunku.

Bahkan, penyerang lapis kedua timnas Prancis sekelas Marcus Thuram pun sudah dipanggil dalam daftar tambahan pemain Les Bleus.

Marcus Thuram, 25 tahun, terbilang cukup apik tampil di level klub bersama Borussia Mönchengladbach di Bundesliga (Liga Jerman).

Namun di level timnas senior, ia terbilang belum berpengalaman dengan baru membuat empat caps saja.

Adapun karena tak banyak pilihan tersedia, Didier Deschamps akhirnya memanggil striker tak berpengalaman lainnya untuk menggantikan posisi Nkunku yang cedera.

???????? Nkunku contraint de quitter l'entrainement des Bleus en boitant. pic.twitter.com/yJrL7yHP65

— RMC Sport (@RMCsport) November 15, 2022

Adapun pemain yang dimaksud ialah striker muda Eintrach Frankfurt, Randal Kolo Muani.

Sama seperti Marcus Thuram, Randal Kolo Muani juga terbilang tak berpengalaman di level internasional.

Sepanjang kariernya, striker berusia 23 tahun itu baru mencatatkan dua penampilan untuk timnas Prancis senior.

Baca Juga: Timnas Argentina 35 Laga Tak Terkalahkan, Messi Belum Yakin Juara Piala Dunia 2022?

Ia melakukan debut bersama timnas Prancis senior pada UEFA Nations League A saat kemenangan 2-0 atas Austria.

Itupun, Randal Kolo Muani hanya bermain satu menit saja di akhir babak kedua alias bisa dibilang tak berpengaruh besar dalam hasil akhir pertandingan.

Adapun di pertandingan keduanya untuk timnas Prancis, Randal bermain hanya sembilan menit saja di akhir babak kedua.

Hal itu terjadi saat negaranya kalah 0-2 dari Denmark di UEFA Nations League, hanya berselang tiga hari setelah debutnya bersama timnas Prancis.

???? Selon nos informations, c'est l'attaquant de Francfort Randal Kolo Muani qui devrait remplacer l'infortuné Christopher Nkunku.

— RMC Sport (@RMCsport) November 15, 2022

Sejatinya, Christopher Nkunku pun terbilang belum berpengalaman bermain di level internasional sama halnya dengan Randal.

Striker jebolan akademi PSG itu baru mencatatkan delapan caps untuk timnas Prancis senior dan belum mencetak gol.

Namun, nama Nkuku sedang naik daun akhir-akhir ini berkat penampilan apiknya bersama klubnya, RB Leipzig.

Musim ini bersama RB Leipzig, Nkuku mencatatkan 17 gol dan 4 assist dari 23 laga lintas kompetisi.

Jika dilihat dari statistik Randal bersama Frankfurt pun, ia juga tak bisa dibilang kalah jauh dari Nkunku dalam hal kontribusi gol untuk musim ini.

Baca Juga: Timnas Argentina 35 Laga Tak Terkalahkan, Messi Belum Yakin Juara Piala Dunia 2022?

Hanya saja, striker berusia 23 tahun itu lebih banyak menjadi pencetak assist ketimbang striker pencetak gol.

Musim ini, ia mencetak 8 gol dan 11 assist dari total 23 laga bersama Eintracht Frankfurt di semua kompetisi.

Badai cedera tak henti-hentinya menghantam timnas Prancis selaku juara bertahan Piala Dunia.

Hal itu membuat Didier Deschamps harus memutar otak berkali-kali dalam melakukan seleksi pemain.

Untungnya, timnas Prancis terbilang salah satu negara unggulan yang memiliki segudang pemain bintang di level klub.

Namun tetap saja, ini menjadi ujian berat bagi timnas Prancis untuk mempertahankan gelar juara mereka.

Apalagi dalam beberapa edisi terakhir Piala Dunia, tekenal kutukan bahwa sang juara bertahan selaku tersingkir di fase grup.

Mulai dari juara Italia, yang juara pada 2006 kemudian gugur di fase grup edisi 2010, berlanjut dengan Spanyol dan Jerman pada dua edisi selanjutnya.

Terlepas dari nasib buruk timnas Prancis menjelang Piala Dunia 2022, mereka tergabung dalam grup D bersama Australia, Denmark, dan Tunisia.

Adapun Piala Dunia 2022 akan berlangsung di Qatar selama 20 November sampai 18 Desember mendatang.

Baca Juga: Lionel Messi Jagokan Timnas Inggris Juara Piala Dunia 2022, Kok Bisa?