BOLASTYLO.COM - Pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique mengomentari terkait nasibnya yang diprediksi akan dipecat usai kegagalan La Roja di babak 16 besar Piala Dunia 2022.
Luis Enrique gagal membawa timnas Spanyol lolos ke delapan besar Piala Dunia 2022 usai kalah lewat adu penalti dari timnas Maroko (3-0) setelah bermain imbang 0-0.
Bermain di Education City Stadium, Selasa (6/12/2022), tiga penendang penalti Spanyol, Pablo Sarabia, Carlos Soler, dan Sergio Busquets gagal mengeksekusi penalti.
Tendangan Pablo Sarabia membentur mistar kanan gawang, sementara Carlos Soler dan Sergio Busquets dihalau kiper Maroko, Bono.
Seusai pertandingan, muncul anggapan bahwa Luis Enrique akan dipecat dari jabatannya sebagai pelatih timnas Spanyol.
Hal itu tak lepas dari kekecewaan fans La Roja yang bertebaran di media sosial.
Banyak yang menilai bahwa taktik Luis Enrique tumpul yang dibuktikan dengan gagal mencetak gol dalam waktu normal 90 menit plus perpanjangan waktu 30 menit.
Selain itu, ada juga yang mengungkit pernyataan Enrique yang sangat optimis Spanyol akan menang jika terpaksa memainkan babak adu penalti.
Sebelum pertandingan, Enrique sempat mengatakan bahwa ia telah menginstruksikan para pemainnya untuk mempersiapkan babak adu penalti di sesi latihan.
Baca Juga: Respon Cristiano Ronaldo Melihat Rekornya Hancur Saat Portugal Pesta Gol Lawan Swiss Tanpa Dirinya
Source | : | Marca.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR