Waktu itu, mereka menjadi wakil Malaysia pertama yang meraih medali emas Kejuaraan Dunia usai mengalahkan Ahsan/Hendra straight game (21-19, 21-14) di laga final.
Namun kurang lebih tiga bulan setelahnya, Aaron/Wooi Yik gagal mengulangi aksinya untuk menaklukkan Ahsan/Hendra.
Saking banyaknya sorotan terhadap hasil laga tersebut, bahkan media ternama Malaysia pun menyelamati revans (balas dendam) Ahsan/Hendra terhadap Aaron/Wooi Yik.
Media ternama Malaysia, Thestar.com.my, membuat artikel dengan berjudul, "Balas dendam yang manis dari Ahsan & Hendra kepada Aaron/Wooi Yik."
Seusai menderita kekalahan, Aaron/Wooi Yik pun mengaku menyesal mengawali BWF World Tour Finals dengan kekalahan.
Mereka pun memuji Ahsan/Hendra yang mampu bermain apik sepanjang pertandingan.
"Kami memulai pertandingan dengan sangat lambat di gim pertama, jadi kami tidak bisa mengikuti ritme dan mereka (Ahsan/Hendra) mengontrol gerak kami," kata Wooi Yik.
"Ini cukup mengecewakan karena kami bisa memainkan pertandingan 50-50 dan tidak akan kalah semudah ini," sesalnya.
Di sisi lain, Ahsan/Hendra menysukuri revans sukses atas Aaron/Wooi Yik.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2022 - Kalah dari Gregoria Mariska Tunjung, Chen Yu Fei Dilaporkan Frustasi!
Source | : | Thestar.com.my,bwfworldtourfinals.bwfbadminton.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR