BOLASTYLO.COM - Kekasih Cristiano Ronaldo, Georgina Rodriguez marah dan sedih saat melihat timnas Portugal gugur usai dikalahkan Maroko di perempat final Piala Dunia 2022.
Bermain di Al Thumama Stadium pada Sabtu (10/12/2022) malam WIB, timnas Portugal kalah 0-1 dari Maroko karena gol sundulan Youssef En-Nesyri pada menit ke-42.
Melihat hal tersebut, Georgina Rodriguez marah dengan keputusan pelatih timnas Portugal, Fernando Santos yang mencadangkan kekasihnya, Cristiano Ronaldo.
Dalam pertandingan tersebut, Cristiano Ronaldo memulai dari bangku cadangan dengan baru masuk ke lapangan pada menit ke-51 menggantikan Ruben Neves.
Saat berada di lapangan, Ronaldo sempat membuat beberapa kesempatan mengancam namun sayangnya belum mampu membuahkan gol penyeimbang.
Hingga akhirnya, skor 1-0 untuk keunggulan Maroko bertahan sampai peluit akhir berbunyi dan Ronaldo langsung meninggalkan lapangan dengan menangis di lorong stadion.
Tangisan CR7 itu yang membuat hati Georgina Rodriguez campur aduk.
Di tengah kemarahannya terhadap Fernando Santos, Georgina juga tak tega melihat orang terkasihnya itu tersakiti sampai menangis.
Hal itu tak lepas dari fakta bahwa ini kemungkinan besar menjadi Piala Dunia terakhir bagi Ronaldo. Mengingat pada edisi selanjutnya Ronaldo akan berusia 41 tahun.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Berakhir Patah Hati di Piala Dunia 2022, FIFA Ucapkan Terima Kasih
Oleh karena itu, CR7 nampaknya harus melupakan mimpi untuk meraih gelar juara dunia pertama baginya dan untuk timnas Portugal.
Seusai pertandingan, Georgina Rodriguez turun ke media sosial miliknya menyampaikan kekesalannya terhadap Fernando Santos.
Ia menyindir Fernando Santos dengan sebutan 'teman' Cristiano Ronaldo, orang yang paling dihormati kekasihnya di timnas Portugal.
Namun nyatanya, Fernando Santos malah membayar kepercayaan Ronaldo dengan 'mengesampingkan' sang megabintang itu.
Oleh karenanya, Georgina pun menyalahkan Fernando Santos atas kekalahan Portugal dari Maroko karena tak memainkan 'senjata terhebatnya' sejak awal pertandingan.
"Hari ini teman dan pelatih Anda (Fernando Santos) membuat keputusan yang buruk," tulis Rodriguez di Instagram story-nya di samping foto Ronaldo, yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, dikutip dari Fox Sports.
"Teman yang memiliki begitu banyak kata kekaguman dan rasa hormat."
"Sama seperti ketika Anda masuk ke dalam permainan, dia melihat bagaimana semuanya berubah, tapi itu sudah terlambat."
"Anda tidak bisa meremehkan pemain terbaik di dunia, dia senjata yang paling kuat," tegasnya membela Cristiano Ronaldo.
"Anda tidak bisa membela seseorang yang tidak pantas mendapatkannya juga."
"Hidup memberi kita pelajaran. Hari ini kita tidak kalah, kita telah belajar," pesannya.
Fernando Santos sendiri tak luput dari pertanyaan apakah dia menyesal tidak memainkan Ronaldo sejak menit awal pertandingan.
"Tidak," kata Santos menjawab pertanyaan wartawan.
"Saya kira tidak. Tidak ada penyesalan. Tidak ada penyesalan," tegasnya.
"Saya pikir ini adalah tim yang bermain sangat baik melawan Swiss."
"Cristiano adalah pemain hebat," komentarnya terkait tidak mengesampingkan Ronaldo.
"Dia datang ketika kami pikir itu perlu. Jadi, tidak, saya tidak punya penyesalan," jelasnya.
Di sisi lain, Maroko berhak melaju ke semifinal di mana mereka akan bertemu sang juara bertahan Prancis yang meraih kemenangan 2-1 atas Inggris.
Source | : | foxsports.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR