BOLASTYLO.COM - Kapten timnas Filipina, Stephan Schrock mengakui bahwa laga krusial melawan timnas Indonesia di Piala AFF 2022 akan menjadi momen berjesarah baginya.
Hal itu tak lepas dari keputusan 'berat' dari Stephan Schrock untuk mengakhiri kariernya di level internasional bersama timnas Filipina.
Pemain gelandang berusia 36 tahun itu menegaskan keputusannya dalam konferensi pers pralaga Filipina vs Indonesia pada kemarin Minggu (1/1/2023).
"Besok 99,9 persen menjadi laga terakhir saya bersama timnas (Filipina)," kata Stephan Schrock dikutip BolaStylo dari Antaranews.com.
"Saya sudah memperkuat timnas selama 11 tahun dan ini sangat emosional bagi saya," jelasnya.
Sudah merasakan manis dan pahitnya membela timnas Filipina, pemain berkepala plontos itu merasa bahwa ini saat yang tepat untuk gantung sepatu di level internasional.
Ia juga merasa telah banyak berkorban untuk The Azkals, julukan timnas Filipina.
Salah satunya ialah pesepakbola blasteran Jerman itu telah membatalkan kontrak jutaan euro di klub Eropa demi bergabung dengan timnas Filipina.
Selain itu, ia juga pernah melewatkan momen perayaan ulang tahun semua anaknya, memindahkan hari pernikahan, hingga rela tidak berbulan madu demi kepentingan timnas.
Baca Juga: Komentar Pemain Timnas Indonesia Soal Strategi Shin Tae-yong untuk Lawan Filipina - Piala AFF 2022
Terbaru, ia pun rela meninggalkan keluarganya yang menderita covid-19 demi kepentingan membela The Azkals.
"Sudah waktu yang tepat bagi saya untuk mundur dan menikmati 90 menit terakhir saya di The Azkals," kata Stephan Schrock.
Seperti diketahui, laga melawan timnas Indonesia merupakan laga terakhir timnas Filipina di Piala AFF 2022.
Sebab bagi Filipina, apapun hasilnya melawan timnas Indonesia tidak akan berpengaruh karena sudah dipastikan tersingkir dari persaingan menuju semifinal.
The Azkal, julukan timnas Filipina saat ini bertengger di posisi keempat klasemen Grup A Piala AFF 2022 dengan hanya mengemas 3 poin dari 3 laga.
Satu-satunya kemenangan didapat ketika mencukup Brunei Darussalam dengan skor 5-1. Sisanya, Filipina dipaksa menyerah 2-3 dari Kamboja dan 0-4 dari Thailand.
Oleh karena itu, laga melawan skuad Garuda akan menjadi 90 menit bersejarah dalam karier sepak bola Stephan Schrock.
Pria yang empat kali menjuarai liga lokal di Filipina bersama Ceres-Negros (3 kali) dan United City (1 kali) itu berjanji akan tampil maksimal saat menghadapi Indonesia.
Apalagi, The Azkals akan tampil di hadapan para pendukungnya sendiri. Ia berjanji tidak akan mengecewakan para suporter.
"Saya akan bermain sepenuh hati, berjuang untuk negara pada laga terakhir saya besok," jelasnya.
Di sisi lain, laga Filipina vs Indonesia akan menjadi laga hidup dan mati untuk menentukan nasib timnas Indonesia lolos ke babak semifinal selaku juara atau runner up grup A.
Saat ini, Timnas Indonesia menempati posisi kedua dengan perolehan 7 poin dari tiga pertandingan.
Perolehan poin skuad Garuda sama seperti Thailand yang memuncaki klasemen grup A, hanya kalah satu agresivitas gol saja.
Oleh karena itu, timnas Indonesia wajib menang melawan tuan rumah Filipina dengan skor besar untuk memastikan meraih tiket semifinal sebagai juara grup A.
Hal itu pun akan ditentukan dengan hasil laga lainnya, yakni Thailand vs Kamboja.
Jika Thailand mengalahkan Kamboja dengan skor yang lebih besar dari Indonesia, maka skuad Garuda akan menjadi runner up grup A di semifinal Piala AFF 2022.
Indonesia pun masih bisa lolos ke semifinal jika bermain imbang lawan Filipina. Syaratnya, Thailand harus menang atau imbang juga melawan Kamboja.
Sebab, Kamboja membayangi timnas Indonesia dan Thailand karena berada di posisi ketiga dengan perolehan enam poin dari tiga pertandingan.
Source | : | Antaranews.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR