BOLASTYLO.COM - Penakluk Shesar Hiren Rhustavito, Kunlavut Vitidsarn merasa masih serba kurang usai mengalahkan mantan juara dunia di perempat final Malaysia Open 2023.
Adapun mantan juara dunia yang dimaksud ialah Loh Kean Yew dari Singapura, yang meraih medali emas di Kejuaraan Dunia 2021.
Pada perempat final Malaysia Open 2023 yang digelar hari ini, Jumat (13/1/2023), di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Kunlavut Vitidsarn mengalahkannya.
Pemain yang pernah dijuluki Bocah Ajaib Thailand itu meraih kemenangan dramatis atas Loh Kean lewat rubber game atau tiga set dengan skor 21-11, 20-22, 21-14.
Drama rubber game itu rampung dalam waktu satu jam 20 menit (80 menit). Hasil ini menandai kemenangan ketiganya dari empat pertemuan melawan Loh Kean Yew.
Seusai pertandingan, Vitidsarn mengakui bahwa menghadapi lawan yang memiliki peringkat jauh di atasnya seperti Loh Kean Yew bukanlah perkara yang mudah.
Ia merasa masih perlu banyak belajar untuk menghadapi para pemain bernama besar lainnya.
"Gim kedua dia (Loh) bergerak lebih cepat, dan menyerang serta bertahan lebih baik," kata Vitidsarn dikutip BolaStylo dari laman BWF Badminton.
"Saya membuat beberapa kesalahan mudah tetapi berhasil memperbaikinya setelah jeda interval (gim kedua)," jelasnya.
Baca Juga: Vietnam Vs Thailand, Park Hang-seo Dibantu Pelatih Malaysia, Kim Pan-gon? - Final Piala AFF 2022
"Saya masih belajar tetapi saya menyadari mengambil hal-hal yang lambat dan mantap membantu," komentarnya terkait hasil pertandingan melawan Loh Kean Yew.
"Turnamen besar memiliki pemain besar dan Anda harus mengeluarkan kerja keras ekstra yang lebih banyak dari diri Anda sendiri."
"Langkah demi langkah, jangan terlalu banyak berpikir, tetap sabar. Itu menjauhkan tekanan dan mengoptimalkan hasil," tegasnya.
Adapun sebelumnya pada babak pertama, tunggal putra Thailand itu mengalahkan Shesar Hiren Rhustavito lewat rubber game juga dengan skor 21-23, 21-19, 24-22.
Kemudian pada babak selanjutnya di semifinal, Vitidsarn akan menghadapi tunggal putra Jepang, Kodai Naraoka.
Kodai Naraoka sendiri berhasil melaju ke semifinal usai mengalahkan wakil India, Prannoy HS lewat rubber game dengan skor 21-16, 19-21, 21-10.
Terkait laga semifinal, pemain Thailand itu mengaku tak terlalu memikirkannya.
"Saya tidak terlalu memikirkan hal-hal ini," kata pemain berusia 21 tahun itu.
"Saya mencoba untuk fokus pada penampilan saya," jelasnya.
"itulah pendekatan yang selalu berhasil bagi saya," kata petenis nomor 9 dunia, yang melaju ke semifinal Malaysia Open untuk kedua kalinya secara beruntun.
Sebelumnya pada edisi tahun lalu, dia kalah dari Kento Momota di babak empat besar.
Baca Juga: Hasil Malaysia Open 2023 - Dibuat Tak Berdaya, Asa Anthony Ginting Akhirnya Sirna
Source | : | Bwftournamentsoftware.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR