Meskipun tetap diam saat ditanya soal perceraian untuk kedua kalinya, hal itu diperlihatkan Joana akhir pekan lalu usai meninggalkan Penjara Brians 2.
Baca Juga: Momen Teriakan Eks Chelsea saat Tertimbun Reruntuhan Gempa Turki
Tepat saat pewarta melontarkan pertanyaan apakah ia memiliki gagasan cerai saat sang suami mencoba membela diri dari kasus yang menimpanya.
Dilansir BolaStylo.com dari Mirror, Joana meninggalkan penjara setelah menghabiskan sekitar 50 menit bersama Alves bersama Bruno, koki terkenal asal Brasil yang menemaninya.
Bruno disebut-sebut sebagai salah satu sosok yang bersama Alves saat berada di kelab malam Sutton Barcelona, tempat dimana dugaan pelecehan seksual dilakukannya.
"Saya baik-baik saja," ucap Joana saat ditanya bagaimana keadaan Alves, sebelum berterima kasih kepada wartawan yang menunggunya dan masuk mobil pribadinya.
Baca Juga: Tolak Hijrah ke Liga Inggris, Raul Incar Posisi Ancelotti di Real Madrid!
Isu perceraian muncul tepat setelah Joana nyaris menghapus semua unggahan foto bersama Alves pada akun Instagram pribadinya.
Seolah terkejut, karena Alves sempat mengaku dan membenarkan terjadinya hubungan intim dengan wanita yang menuduhnya melakuan pelecehan seksual.
Tindakan bejat Alves itu dilakukan di dalam toilet kelab malam Sutton Barcelona, hal itu diakui Alves setelah sebelumnya mengelak dan mengaku tidak kenal dengan perempuan yang melaporkannya.
"Saya ingin memperjelas bahwa informasi terbaru tentang hal-hal yang saya katakan benar-benar salah," tulis Joana Sanz memberi klarifikasi.
Baca Juga: Onside Rashford Lawan Man City, Howard Webb: Tidak Berlaku Laga Lain!
"Saya belum menghubungi media atau jurnalis tertentu. Ketika saya memiliki sesuatu untuk dikatakan, saya, Joana Sanz, akan mengatakannya, melalui pernyataan resmi di media sosial saya.
"Segala sesuatu yang lain adalah spekulasi. Saya menghargai perhatian Anda tetapi pada saat ini ada proses yang sedang berlangsung yang tidak pantas untuk dimabukkan." imbuhnya.
Source | : | Mirror.co.uk |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR