BolaStylo.com - Olahraga berburu di alam bebas biasanya identik dengan binatang, tetapi di Pegunungan Rocky, Amerika Serikat orang melakukannya demi harta karun.
Seorang mantan pilot asal Amerika Serikat, Forrest Fenn mengklaim telah menanam harta karun berupa emas batangan di pegunungan Rocky yang berada di sebelah barat Amerika Utara.
Forrest Fenn yang juga merupakan pemilik galeri seni, mengaku menanam harta karun yang bernilai sekitar 2 juta dolar Amerika atau setara dengan Rp 25 miliar.
Pria berusia 87 tahun itu bahkan membuat peta, tempat dimana dia menyebar harta karun tersebut pada akun Instagram pribadi.
Dilansir BolaStylo.com dari Independent, sebanyak 350 ribu orang telah mencoba menemukan harta karun yang dipendam Forrest Fenn di pegunungan Rocky.
Baca Juga : Liverpool Vs Manchester United - Virgil Van Dijk Ungkap Alasan Mohamed Salah Jarang Tersenyum
Forrest Fenn mengklaim telah menyebar harta karun tersebut pada 2010 pada salah satu tempat yang berada di pegunungan Rocky.
Untuk memudahkan para pemburu harta karun, dia membuat sebuah peta yang berisi sembilan petunjuk tentang lokasi harta tersebut.
Fenn menyatakan bahwa harta tersebut dapat segera ditemukan segera atau hingga 1000 tahun dari sekarang.
Fenn merupakan pemilik galeri seni terkenal di Kota Santa Fe New Mexico yang kerap dikunjugi selebriti pada 1970-an hingga 80-an.
Baca Juga : 5 Aksi Kontroversial yang Dilakukan Cristiano Ronaldo Sepanjang 2018, Salah Satunya Isu Pemerkosaan
Menurut Independent, Fenn berencana mengubur dirinya bersama harta yang dimiliki setelah terdiagnosa kanker pada 1988.
Akan tetapi setelah pulih dari kankernya itu, Fenn memutuskan untuk menyimpan harta tersebut dan dijadikan sebagai bahan untuk berburu.
Menyusul keputusannya itu, Fenn membuat sebuah puisi yang berjudul The Thrill of the Case sekaligus merupakan petunjuk harta karun itu.
Saking populernya berita mengenai harta karun itu, Fenn mengaku hal itu telah melampaui mimpi terliarnya.
Baca Juga : Meski Gabung Klub Malaysia, Sylvano Comvalius Tetap Percayakan Soal Penampilan pada Indonesia
Tujuan utama Forrest Fenn membuat ajang ini adalah mendorong sebuah keluarga agar lebih banyak menghabiskan waktu di luar rumah.
"Saya berharap orang tua akan membawa anak-anak mereka berkemah dang hiking di Pegunungan Rocky," ucap Forres Fenn.
"Saya membayangkan mereka akan memancing, mencari fosil, menjelajah pegunungan dan mencari harta karun saya," imbuhnya.
Meski demikian dibalik itu semua terdapat masalah yang serius, pihak kepolisian menyebut ajang berburu harta karun itu telah memakan korban jiwa.
Baca Juga : Gara-gara Tragedi Ini, Nelayan Asal Peru Punya Tubuh Kekar Seperti Popeye
Setidaknya terdapat tiga orang yang telah meninggal karena berburu harta karun di pegunungan Rocky.
Korban terakhir ditemukan mengambang di Sungai Arkansas, Colorado setelah diduga rakit yang digunakannya terbalik.
Menurut Independent, keluarga menyebut korban pergi dari rumah untuk mencari harta karun yang disembunyikan Forrest Fenn.
Baca Juga : Tersebar Foto Transformasi Jurgen Klopp, Ternyata Pernah Mirip dengan Robert Pattinson
Source | : | independent.co.uk,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |