BolaStylo.com - Maia Estianty ketika liburan di London mengajak anak-anaknya makan sesuatu yang tak biasa yakni serangga.
Maia diketahui tengah berkunjung ke London untuk menemui putranya, El Rumi yang tengah menempuh pendidikan di London sekaligus menonton konser Paul McCartney (The Beatles).
Maia pun tak sendiri, ia ditemani anak-anaknya menikmati waktu liburan di London.
Hal yang tak biasa ditunjukkan oleh Maia saat liburan di sana
Bersama anak-anaknya, Maia membagikan aktivitas liburannya melalui akun Instagram miliknya.
Baca Juga : BREAKING NEWS - Jose Mourinho Dipecat dari Manchester United
Pada Minggu (16/12/2018), Maia mengunggah foto dan video saat ia dan anak-anaknya menyantap olahan lidah sapi asin yang legendaris di London.
"Tetep, di London makan lidah sapi asin favorit anak-anak," tulis Maia saat mengunggah foto piring berisi lidah sapi tebal.
Senin (17/12/2018), Maia kembali mengunggah saat ia dan anak-anaknya sedang makan bersama.
Kali ini, Maia memilih pergi ke restoran Thailand, Lao Cafe yang juga terletak di London.
Maia memesan beberapa menu makanan untuk dia dan anak-anaknya, tapi ia juga memesan menu spesial.
Maia mengajak anak-anaknya makan semangkuk serangga goreng khas Thailand yang dibuat dari jangkrik digoreng hingga garing.
Bagi sebagian besar orang, serangga merupakan makanan yang kurang begitu lazim untuk dikonsumsi.
Baca Juga : Pria Ini Turun 30 Kg Meski Konsumsi Makanan Raksasa 5000 kalori Setiap Hari Pada Pukul 2 Pagi!
Melansir dari Hello Sehat, berikut manfaat mengonsumsi serangga bagi kesehatan.
1. Serangga memerangi obesitas
Serangga dianggap sangat bergizi, bahkan mayoritas dari mereka kaya akan protein, lemak sehat, zat besi, dan kalsium, serta rendah karbohidrat. Bahkan serangga sama atau bahkan lebiih bergizi dari daging yang biasa kita konsumsi, seperti daging sapi.
Contohnya, pada 100 gram jangkrik mengandung sekitar 121 kalori, 12,9 gram protein, 5,5 gram lemak, dan 5,1 gram karbohidrat. Sementara, 100 gram daging sapi mengandung lebih banyak protein, yaitu sekitar 23,5 gram, dan itu juga jauh lebih tinggi lemak, yaitu sekitar 21,2 gram.
Kandungan rendah lemak dari serangga telah menyebabkan beberapa peneliti, seperti mereka yang terlibat dalam laporan FAO, untuk menyarankan entofomagi yang mungkin menjadi cara efektif untuk memerangi obesitas dan penyakit terkait.
Pada tahun 2014, Daily Mail melaporkan bahwa ada satu orang yang berasal dari Amerika Serikat yang mengubah pola makan khas Barat dengan makan serangga.
Pada awalnya ia mengira semangkuk jangkrik renyah sebagai kacang, dan ia mengklaim bahwa makan serangga membantunya menurunkan berat badan.
2. Serangga ampuh melawan malnutrisi
Manfaat makan serangga atau entomofagi tidak berhenti hanya pada penurunan berat badan.
PBB mengatakan bahwa makan serangga dapat membantu memerangi kekurangan gizi yang banyak tersebar luas di negara berkembang.
Menurut UNICEF, di seluruh dunia, hampir seluruh kematian anak-anak balita adalah akibat gizi buruk, dengan sebagian besar kematian terjadi di Asia dan Afrika.
Gizi buruk, yang biasanya disebabkan oleh kurangnya ketersediaan makanan dan ketidakmampuan untuk mencerna makanan, dapat meningkatkan risiko penyakit yang mengancam jiwa.
Terlebih lagi, gizi buruk dalam 1000 hari pertama seorang manusia akan menghambat pertumbuhan dan merusak fungsi kognitif.
Baca Juga : Tak Hanya Enak Dimakan, Cokelat Hitam Juga Bisa Turunkan Berat Badan
Selain sebagai sumber lemak sehat dan protein yang sangat baik, serangga juga terdapat di mana-mana, yang berarti ini akan sangat menguntungkan, terutama bagi negara berpenghasilan rendah dan menengah di mana malnutrisi sangat umum terjadi.
FAO menjelaskan, “Karena komposisi gizi, aksesibilitas, teknik pemeliharaan yang sederhana, dan tingkat pertumbuhan yang cepat, serangga dapat menawarkan kesempatan yang murah dan efisien untuk melawan kegelisahan akan gizi dengan menyediakan makanan darurat, serta meningkatkan mata pencaharian dan kualitas makanan tradisional antara orang-orang yang lemah.”
3. Kandungan gizi pada jangkrikcukup banyak
Jangkrik memiliki cukup banyak protein yang juga dapat meningkatkan bakteri baik di dalam usus dan bisa mengurangi peradangan pada tubuh.
Mengonsumsi jangkrik secara teratur juga tidak merugikan tubuh, kecuali kalau Anda memang mengalami alergi.
Baca Juga : 5 Makanan yang Berkhasiat Cegah Penuaan dan Bikin Kulit Tak Tetap Kencang dan Bersinar
Source | : | hellosehat.com,BolaStylo.com,Suar.ID |
Penulis | : | Muhammad Shofii |
Editor | : | Muhammad Shofii |