BolaStylo.com - Salah satu legenda Manchester United menjadi inspirasi publik saat diketahui mendirikan penampungan tuna wisma.
Niat mulia tersebut yang dilakukan oleh mantan gelandang Manchester United, Luigi Lou Macari.
Bersama Manchester United, Luigi Lou Macari sempat menjadi runner up Piala FA 1975 sebelum akhirnya Setan Merah merasakan gelar juara setahun kemudian.
Setelah pensiun dari Manchester United, Luigi Lou Macari sempat melanjutkan kariernya sebagai pelatih sepak bola.
Kini setelah tak lagi menjadi manajer klub manapun, Lou Macari justru menginspirasi banyak pihak dengan mendirikan penampungan untuk tuna wisma.
Baca Juga : Mantan Bintang Manchester United Kini Jadi Tukang Pizza
Niat mulia itu bermula saat Lou Macari berjalan di daerah Hanley Stoke pada jam 10 malam kala musim dingin.
Macari menemukan tiga orang yang hampir beku tertutup selimut dan kardus yang compang-camping.
Lebih jauh berjalan, Macari menemukan dua sosok yang juga hampir membeku namun berusaha tetap menghangatkan badan mereka dengan peralatan seadanya.
Sebuah tayangan media lokal soal jumlah tuna wisma di Inggris membuat Macari akhirnya turun ke jalanan membuktikan kebenaran informasi tersebut.
Baca Juga : Jose Mourinho Dipecat Manchester United, Alexis Sanchez Dikabarkan Menang Taruhan
Pria 69 tahun itu ingin mencari tahu apakah masalah tuna wisma seburuh yang dilaporkan media tersebut.
Setelah melihat dengan mata kepalanya sendiri, Macari akhirnya memutuskan untuk melakukan segalanya dengan kekuatannya sendiri untuk membantu tuna wisma.
Tiga tahun lalu, Macari mendirikan sebuah penampungan untuk tuna wisma yang ia beri nama Macari Centre di Hanley's Regent Road.
Penampungan milik Macari itu bersebelahan dengan Masjid City Central yang berdiri sebagai bentuk pengingat kemanusiaan legenda Celtic dan Manchester United.
Mantan pemain yang mencetak 97 gol dalam 401 Setan Merah itu berusaha membuat penampungan tersebut berfungsi dengan baik
"Yang membuatku tertarik adalah membuat tempat ini berfungsi dan jika tidak berhasil untuk semua orang di sini. Mereka kembali ke jalan," katanya dikutip dari The Sun.
"Bukan hanya sepak bola yang merupakan hasil bisnis. Pendirian tempat seperti ini adalah sama. Tetapi saya senang mengatakannya, bersyukur atas kemurahan hati yang luar biasa dari begitu banyak hal hingga semuanya berjalan baik," ucapnya menambahkan.
Macari juga mengatakan bahwa dirinya telah menyiapkan sekitar 20 kalkun yang tersimpan di kulkas untuk makan malam menyambut perayaan Natal.
Baca Juga : Alexis Sanchez Buka Suara Usai Dituduh Bertaruh soal Pemecatan Jose Mourinho dari Manchester United
Lebih lanjut, Macari mengungkapkan masyarakat lokal kerap memberikan bantuan untuk penampungan tuna wisma miliknya.
"Setiap minggu sekitar jam 8 malam, sebuah supermarket lokal mengirim taksi penuh kue-kue mewah buatan Patisserie Valerie yang tidak terjual hari itu," ujarnya.
Macari sebelumnya tidak paham betul tentang permasalahan para tunawisma di Inggris.
Ia juga sebelumnya belum memahami cara mengelola penampungan tuna wisma yang ia bangun.
Namun, Macari akhirnya mau mencoba belajar memahami para tuna wisma dengan memperlakukan mereka penuh martabat dan hormat.
| Source | : | thesun.co.uk |
| Penulis | : | Aziz gancar Widyamukti |
| Editor | : | Aziz gancar Widyamukti |