3 Tahun Berlalu, Pelaku Penusukan Petenis Petra Kvitova Akhirnya Mendekam di Penjara

BolaStylo.com - Petenis Republik Ceska, Petra Kvitova, pernah mengalami kejadian mengerikan pada 2016 lalu saat menjadi korban penusukan.

Tragedi itu terjadi saat rumahnya yang berada di kawasan, Prostejova, Ceska disatroni kawanan perampok.

Petra Kvitova mencoba melakukan perlawanan ketika para perampok sadis itu hendak menguras harta bendanya.

Nahas, tangan kiri Kvitova justru ditikam oleh si perampok. Beruntung nyawanya bisa diselamatkan.

Petenis berusia 29 tahun itu harus absen cukup lama untuk pulih dari cedera itu.

• Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia U-23 2020 Usai, Vietnam Kedapatan Langgar Kode Etik AFC
• Baca Juga: Mewah, iPhone XS Max Edisi Khusus Lionel Messi Berbalut Emas 24 Karat
• Baca Juga: Conor McGregor Putuskan Pensiun Karena Terjerat Kasus Pelecehan Seksual?

Bukan perkara mudah bagi Petra Kvitova untuk pulih seperti sedia kala. Pasalnya tangan kiri Kvitova memegang peran penting dalam kariernya yang dikenal sebagai petenis kidal.

Lima bulan kemudian Petra berhasil bangkit dari keterpurukan dan kembali memegang raket.

Tiga tahun berlalu, pelaku penusukan yang bernama Radim Zondra itu dinyatakan bersalah.

Selasa (26/3/2019), Radim Zondra dijatuhi hukuman delapan tahun penjara. Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa.

Sebelumnya, pria berusia 33 tahun itu dituntut hukuman penjara selama 12 tahun oleh jaksa.