Pada leher terdapat banyak pembuluh darah dan kelenjar getah bening yang memiliki banyak baktero dan kuman penyakit.
3. Sayap ayam
Saat ini sayap ayam sedang populer di Indonesia.
Tapi nyatanya juga merupakan bagian yang banyak terkontaminasi dengan obat-obatan.
Baca Juga: Rekan Setim yang Tidak Disebutkan Namanya Ingin Paul Pogba Hengkang Demi Kebaikan Manchester United
Obat yang terserap melalui sayap ayam akan mematikan berbagai nutrisi daging sehingga menimbulkan risiko kanker.
4. Hati empela ayam
Selain tiga bagian di atas, hati empela juga banyak peminatnya.
Organ hati adalah bagian tubuh yang berfungsi menetralisir racun.
Sisa racun yang tertinggal di dalam hati ayam bisa memicu risiko kolesterol, jantung, dan juga kanker.
5. Kulit ayam
Kulit ayam memiliki kandungan antibiotik, hormon, dan toksin yang larut dalam lemak kulit.
Kandungan lemak tersebut bias mengakibatkan obesitas yang memicu kolesterol bagi kesehatan tubuh.
6. Pantat ayam (brutu)
Kandungan lemak di dalam brutu ternyata lebih berbahatya karena menumpuk dan menjadi tempat berkumpulnya kelenjar getah bening.
Baca Juga: Belum Genap Setahun Menganggur, Jose Mourinho Siap Digaet Konglomerat Uni Emirat Arab
Ini bisa meningkatkan risiko kanker apabila dikonsumsi manusia.
Bagian yang paling aman darin ayam untuk dikonsumsi adalah dada.
Lemak pada dada rendah dan gizi serta proteinnya tinggi.
Dada juga merupakan bagian yang paling jauh dari virus sehingga aman dikonsumsi.
Artikel ini telah tayang di nakita.grid.id dengan judul 6 Bagian Ayam yang Sebaiknya Jangan Sering Dikonsumsi, Ini Bahayanya
Source | : | nakita.grid.id |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Eko Isdiyanto |