Heboh Eks Real Madrid Mabuk dan Rusak Mobil Orang, Ini Kronologi Versi Korban

Aziz Gancar Widyamukti Senin, 1 Juli 2019 | 08:56 WIB
Wesley Sneijder (kanan) dan Arjen Robben (tengah) merayakan gol Belanda ke gawang Luksemburg pada pa ()

Seusai insiden itu, beredar kabar yang menyebut bahwa Sneijder telah ditangkap polisi gara-gara mabuk dan merusak mobil orang lain.

Namun, Sneijder dan manajernya membantah kabar tersebut.

Hal itu membuat si pemilik mobil semakin kecewa dengan sikap mantan pemain Inter Milan itu.

"Kami hanya mengenalnya dari sepak bola. Kami kemudian mendengar bahwa ia dan manajemennya menyangkal bahwa ia telah melakukan ini. Itu membuat kami marah sekarang," ungkapnya.

Baca Juga: Ciuman Mesra David Bekcham untuk Victoria di Depan Ribuan Pengunjung Festival Glastonbury

"Tidak apa-apa mabuk, tetapi kamu tidak perlu merepotkan orang lain dengan tindakanmu. Anda menjauhkan diri dari barang-barang yang dimiliki oleh orang lain."

"Ini menjengkelkan, tetapi dalam lebih dari 50 tahun kami tinggal di sini, saya tidak pernah mengalami hal seperti ini. Saya harap dia belajar dari itu."

Akibat tindakan Sneijder, kerugian si pemilik mobil ditafsir mencapai 6.000 euro atau sekitar Rp 100 juta.

Sneijder sendiri kini sudah dibebaskan oleh polisi setelah membayar ganti rugi kerusakan kepada si pemilik mobil.

Namun, pihak kepolisian enggan menyatakan bahwa pria berusia 35 tahun yang mereka jebloskan ke penjara adalah Sneijder.



Source : Algemeen Dagblad
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan