Pemain Incaran Arsenal Jadi Korban Trik Kotor di Piala Afrika

Ananda Lathifah Rozalina Sabtu, 13 Juli 2019 | 07:56 WIB
Penyerang Crystal Palace, Wilfried Zaha, dikabarkan jadi incaran Arsenal pada bursa transfer musim panas 2019. (TWITTER.COM/TALKSPORT)

BolaStylo.com - Pemain Incaran Arsenal, Wilfreis Zaha mengalami kesialan kala membela negaranya di kompetisi Africa Cup Nations, Kamis (11/7/2019).

Membela negaranya di kompetisi sepak bola antar negara di benua Afrika, Afrika Cup Nations, Zaha mengalami hal tak menyenangkan.

Kejadian tak menyenangkan itu dialami Zaha saat bermain di babak perempat final bersama Pantai Gading.

Di babak perempat final, Pantai Gading bertemu dengan Aljazair, Kamis (11/7/2019).

Dalam pertandingan tersebut, Aljazair sejatinya sudah unggul lebih dulu pada menit ke 20' lewat cetakan gol Sofiane Feghouli.

Namun, meski sudah unggul, bek Aljazair, Ramy Bensebani kedapatan melakukan trik kotor.

Baca Juga: Kisah Atlet Asal Hongkong : Bulu Tangkis Menyelamatkan Hidup Saya!

Sialnya, pemain yang jadi sasaran trik kotor Bansebani adalah Zaha.

Saat keduanya berebut bola, Bansebani melakukan sebuah aksi yang membuat banyak orang yang tak jeli akan menyalahkan Zaha.

Bansebani pura-pura dilanggar oleh Zaha demi mendapatkan hadiah penalti.

Bansebani kedapatan memegang tangan Zaha dan memukulkannya ke wajahnya sendiri seolah-olah Zaha yang melakukannya.

Pemain Pantai Gading, Wilfried Zaha, beraksi dalam laga persahabatan kontra Senegal di Stade Charlet

Hal tersebut tentu membuat Zaha terkejut saat wasit meniup peluit dan hampir mengeluarkan kartu merah meski Zaha membantah mati-matian.

Zaha sebelumnya sudah mengantongi kartu kuning karena bentrok dengan Bensebani.

Namun, di balik kesialan karena jadi korban trik kotor Bensebani, Zaha masih mendapatkan keberuntungan.

Wasit VAR memberitahu wasit yang ada di lapangan jika pemain incaran Arsenal itu tak bersalah.

Lewat rekaman video yang detail, Zaha akhirnya diketahui tak bersalah.

Uniknya, meski Zaha dinyatakan tak bersalah, Benseni juga tak mendapatkan sanksi apapun atas trik kotor yang dilakukannya di lapangan.

Terlepas dari trik kotor pemain Aljazair, Pantai Gading berhasil menyusul dan menyamakan kedudukan di menit ke 62' lewat Jonathan Kodija.

Hasil imbang itu bertahan sampai akhir dan membuat adu penalti tak terhindarkan.

Dalam adu penalti tersebut, Pantai Gading harus menelan kekalahan usai kalah dari Aljazair dengan skor 3-4 dalam adu penalti.

Baca Juga: Demi Hadapi Tim Asuhan Fakhri Husaini, Timnas U-19 Myanmar Sampai Gelar Serangkaian Persiapan di Jepang

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on

 



Source : The Sun
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan