BolaStylo.com - Kronologi aksi cepat Ketua Satgas Antimafia Bola, Hendro Prabowo terkait laga Madura United Vs Persib Bandung di pekan ke-22 Liga 1 2019.
Laga Madura United versus Persib Bandung dalam lanjutan pekan ke-22 Liga 1 2019 tengah dalam pantauan Satuan Tugas Antimafia Bola.
Kepemiminan wasit, sekali lagi menarik perhatian para penggemar sepak bola Tanah Air pada laga tersebut.
Dalam pertandingan yang digelar pada Sabtu (5/10/2019) di Stadion Gelora Bangkalan, tim ruan rumah berhasil memetik kemenangan.
Madura United sukses mengamankan tiga poin setelah mengalahkan Persib Bandung dengan skor akhir 2-1.
Baca Juga: Rematch Khabib Nurmagomedov Vs Conor McGregor Diprediksi Bisa Pecahkan Rekor
Namun, kemenangan tim tuan rumah tak terlepas dari kepemimpinan kontroversial yang ditunjukkan oleh sang wasit, Faulur Rossy yang dinilai memihak tim tuan rumah.
Dilansir BolaStylo.com dari situs resmi Persib Bandung, hal itulah yang menjadi kekecewaan kapten tim berjuluk Maung Bandung, Supardi Nasir.
Meski tak lupa memberikan selamat untuk kemenangan Madura United, Supardi Nasir tak mampu memendam rasa kecewa kepada wasit.
"Selamat kepada Madura untuk tiga poinnya. Kita sudah bermain baik. Kita kalah dengan terhormat," ucap Supardi Nasir.
"Terus terang saya kecewa dengan kemimpinan wasit. Terlalu banyak yang merugikan kita. Untuk apa kita latihan setiap hari, pagi dan sore.
"Mau ke mana arah sepakbola kita kalau seperti ini terus," imbuhnya.
Kronologi
Bermula dari aksi salah satu pemain Madura United, Diego Assis di dalam kotak penalti Persib Bandung.
Aksinya tersebut berhasil dihentikkan oleh bek Persib Bandung, Achmad Jufriyanto.
Baca Juga: Tak Disangka-sangka, Roger Federer Ternyata Suka Film India
Namun petaka bagi Persib, aksi yang dilakukan Achmad Jufriyanto dinilai Faulur Rossy sebagai suatu pelanggaran.
Wasit akhirnya memberikan hadiah tendangan penalti yang berujung kemenangan untuk tim ruan rumah.
Alberto Goncalves yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.
Bagi beberapa pihak, seperti salah satunya para suporter Persib Bandung, Faulur Rossy dinilai seharusnya tidak memberikan hadiah penalti kepada Madura United.
Baca Juga: Link live Streaming MotoGP Thailand - Marc Marquez Siap Tampil Ngotot Demi Kunci Gelar
Dan, secara keseluruhan wasit ini dianggap memihak tim tuan rumah.
Gerak Cepat Satgas Antimafia Bola
Ketua Satgas Antimafia Bola, Brigjen Hendro Prabowo langsung merespons dengan cepat hal tersebut melalui akun Instagram pribadinya.
Menyusul banyaknya para penggemar sepak bola yang melontarkan protes atas kepemimpinan wasit.
Pasca pertandingan para pendukung Persib Bandung langsung menyerbu akun Instagram pribadi ketua satgas.
Baca Juga: Aston Villa Menang Telak, Pangeran George Girang
Para penggemar mengeluhkan kepemimpinan wasit yang dinilai berat sebelah dan cenderung memihak tim tuan rumah.
Wasit dinilai terlalu mudah memberikan pelanggaran terhadap Persib pada laga tersebut.
Dan puncaknya ketika wasit memberikan hadiah penalti yang berujung kemenangan untuk Madura United.
"Terima kasih informasinya, sudah saya sampaikan Kasatgas Wil Jawa Timur untuk melakukan penyelidikan, nuhun," tulis Hendro Prabowo.
Baca Juga: Gagal Diet? Coba Matikan Lampu Kamar Saat Tidur untuk Hindari Kegemukan
Insiden Achmad Jufriyanto dengan Diego Assis juga menarik perhatian mantan pemain Persib Bandung, Kekey Zakaria.
Ia menyebutkan bahwa keputusan seperti itu dapat membuat para penonton malas menonton pertandingan kompetisi sepak bola Indonesia.
"Hukuman penalti yang diberikan wasit pada Persib kali ini, saya kira, bukan keputusan yang bagus," ucap Kekey Zakaria.
"Keputusan wasit seperti ini membuat kita malas untuk nonton,"
"Jika dilihat dari tayangan ulang, jelas bahwa saat itu kaki pemain Madura yang dibenturkan kepada kaki Ahmad Jufriyanto," imbuhnya.
Baca Juga: Pemain Ini Alami Nasib Sial Usai Tekel Horor Terhadap Mohamed Salah
| Source | : | Warta Kota,persib.co.id,bolastylo.bolasport.com |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |