5 Cara Berbeda Untuk Hilangkan Efek Negatif dari Minuman Kopi

Reno Kusdaroji Kamis, 20 Februari 2020 | 17:00 WIB
kopi (www.freepik.com/mrshirapol)

BolaStylo.com - Terlepas dari berbagai manfaat baiknya, kopi terbukti mempunyai beberapa efek negatif jika terlalu sering dikonsumsi.

Kopi merupakan salah satu minuman yang cukup populer di berbagai kalangan dan level usia.

Terlebih, di balik rasa pahitnya, kopi memiliki berbagai manfaat baik bagi kesehatan tubuh kita.

Namun, meski memiliki manfata baik, terlalu sering mengkonsumsi kopi ternyata bisa memberikan efek negatif bagi kesehatan tubuh loh.

Oleh karena itu, cara penyajian dan pengolahan kopi perlu diperhatikan untuk menghilangkan efek negatif dan menjadikannya minuman yang lebih sehat.

Dilansir BolaStylo.com dari Kompas, berikut beberapa cara membuat kebiasaan minum kopi jadi lebih menyehatkan.

Baca Juga: Bingung Pilih Hadiah Hari Valentine untuk Pacar? Beri Saja Coklat dengan Segudang Manfaat Kesehatan Ini

5. Jangan cuma konsumsi kopi saja

Bagi sebagian orang, sarapan sembari ditemani meminum secangkir kopi di pagi hari dapat membantu mereka lebih bersemangat dalam memulai aktivitas sehari-hari.

Bahkan, ada yang menggantikan sarapan dengan hanya minum kopi saja.

Namun ternyata, menurut ahli gizi, Adina Pearson kebiasaan menggantikan sarapan hanya dengan minum kopi saja tidak baik.

Adina Pearson mengungkapkan, minum kopi di pagi hari itu baik asalkan dibarengi dengan sarapan yang bergizi juga.

"Hidup sehat berarti cukup gizi, bukan cuma tetap sigap (karena kopi), tubuh tetap butuh karbohidrat, protein, lemak, dan juga serat," ungkap Pearson.

Baca Juga: Yuk! Coba 5 Trik Ini Agar Wangi Parfummu Tahan Lebih Lama

4. Konsumsi kopi tanpa gula dan pemanis

Ternyata kopi akan lebih sehat jika dikonsumsi tanpa gula atau sirup pemanis.

Memang akan sulit bagi sebagian orang yang belum terbiasa minum kopi hitam (tanpa gula) untuk melakukannya.

Namun kita dapat melakukannya secara bertahap.

Jika belum bisa minum kopi tanpa gula, cobalah dengan menambahkan susu organik atau susu nabati.

Susu dapat menjadi campuran kopi yang lebih baik untuk menetralisir rasa pahit dan menggantikan gula.

Baca Juga: Rahasia Ampuh Pepaya untuk Diet, Turunkan Berat Badan 1 Kg Per Hari

3. Bulletproof kopi

Saat ini, tren "bulletproof" kopi lagi hangat-hangatnya disukai para pecinta kopi.

Bulletproof kopi yaitu minuman kopi yang ditambahkan butter (mentega) dan minyak kelapa.

Menurut Presiden Culinary Health Solutions, Ken Immer kopi jenis ini lebih sehat dan lebih enak tentunya.

"Lemak dari butter dan juga santan merupakan kombinasi yang baik untuk memompa energi di pagi hari," ungkap Ken Immer.

Ken Immer menambahkan, supaya lebih sehat ia merekomendasikan butter yang berasal dari susu organik.

Baca Juga: Salak, Si Buah 'Ular' yang Ternyata Kaya akan Manfaat Kesehatan

2. Seduh kopi dengan menambahkan kayu manis

Kopi memang kurang baik jika ditambahkan gula karena dapat menaikkan kandungan kalori jahatnya.

Oleh karena itu, untuk menutupi rasa pahit dari kopi, cobalah tambahkan kayu manis.

Penelitian membuktikan, bahwa kopi yang dicampur dengan kayu manis memiliki efek yang baik.

"Kayu manis terbukti bisa menurunkan tekanan darah, menambahkannya (kayu manis) bisa meningkatkan antioksidan dan rasa manis tanpa kalori," katanya.

Menambahkan kayu manis ke dalam seduhan kopi mampu menjadi alternatif bagi sebagian orang yang belum mampu untuk minum kopi tanpa gula.

Baca Juga: Miliki Biji Berduri, Kedondong Ternyata Simpan Manfaat Luar Biasa

1. Gunakan kertas penyaring

Proses penyeduhan kopi sering kali meninggalkan bekas-bekas tumbukan ataupun racikan dari biji kopi itu sendiri.

Serbuk-serbuk sisa biji kopi itu mampu menambah efek kurang baik dari minuman kopi.

Oleh karena itu, untuk menghindari masuknya serbuk-serbuk sisa biji kopi bisa digunakan kertas penyaring khusus.

Menurut pakar ahli gizi, Jill Winsenberger merekomendasi para pecinta kopi untuk menggunakan kertas penyaring ketika meracik biji kopi.

"Menyaring kopi dengan kertas filter akan menghilangkan dua komponen, cafestol dan kahweol, yang keduanya bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat," ungkap Jill.

Baca Juga: Kerap Dipakai Sebagai Hiasan Makanan, Selada Ternyata Simpan Segudang Manfaat Luar Biasa

Selain kelima cara di atas, pemilihan biji kopi merupakan salah satu faktor yang sangat penting.

Jika sangat ingin mementingkan unsur "sehat" dari kopi yang diminum, pemilihan biji kopi yang terbaik perlu dilakukan.



Source : Kompas.com,bolastylo.bolasport.com
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan