Calvin juga mengatakan jika Mike Tyson harus melakukan ritual mengencingi sebuah toples sambil menaruh uang 500 dolar.
"Kau mengencingi toples, lalu menaruh uang kertas lima ratus dolar di sana, lalu meletakkan toples di bawah tempat tidurmu selama tiga hari dan kemudian membawanya ke dia (perapal mantar) dan dia akan mendoakannya untukmu," kata Calvin kepadaku.
Meski ia punya reputasi menghambur-hamburkan uang, Mike Tyson mengaku hal itu sebenarnya cukup memberatkannya.
Selain itu, beberapa teman juga mencoba menjebak dirinya dengam mempertemukan Mike Tyson dengan pendeta voodoo.
Tapi, mereka membawa seorang pria yang memakai setelan dan tak terlihat seperti pria yang mengerti tentang hal-hal berbau voodoo.
Tyson tahu jika pria itu tidak tahu apa-apa, sang pria bahkan tidak memiliki upacara apapun yang dilakukannya.
"Aku tahu pria itu tak tahu apa-apa, dia bahkan tidak melakukan sebuah upacara terencana. Dia hanya menuliskan banyak omong kosong di sebuah kertas dan mencoba menjualnya padaku," cerita Tyson.
"Dia ingin mencuciku di sebuah minyak yang aneh dan berdoa dan meminum beberapa air spesial. Tapi, aku meminum Hennesy (semacam merk minuman beralkohol), aku tidak akan mempermudah Hennessy saya," tulis Tyson.
Tak cuma sampai disitu, Mike Tyson kembali mencoba cara lain.
Ia mencoba mendatangi seorang imam di santerian dan memintanya melakukan beberapa praktek.
Tyson melakukan ritual melepas seekor merpati dan telur di gedung pengadilan berharap akan bebas.
"Kami pergi ke gedung pengadilan suatu malam dengan seekor merpati dan telur. Saya menjatuhkan telur di tanah ketika burung itu dilepaskan dan saya berteriak, "Kita bebas!" Beberapa hari kemudian, saya mengenakan setelan abu-abu bergaris-garis dan pergi ke pengadilan," kenangnya.
Setelah semua ritual magis yang dilakukannya, Tyson masih tak mendapatkan hasil yang memuaskan.
Petinju berjuluk si leher beton itu berakhir kalah di pengadilan meski telah menyewa pengacara yang mahal dan melakukan ritual-ritual tak biasa.
Tyson kalah, berdasarkan keputusan pengadilan ia pun dihukum penjara selama 3 tahun dan baru bebas pada tahun 1995.
Source | : | today.com |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |