Alasan di Balik Bos Yamaha Klaim Akhiri Dominasi Marquez dan Honda

Eko Isdiyanto Sabtu, 1 Agustus 2020 | 09:30 WIB
Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis. (TWITTER.COM/MOTOGP)

"Kami memiliki kesamaan filosofi yang ditekankan kepada dua pebalap (Vinales dan Quartararo)," ujar Lin Jarvis.

"Tetapi jika yang (pebalap) satu ini menginginkan satu hal dan satunya menginginkan hal lain, maka Anda tahu Anda memecah belah.

Baca Juga: Gareth Bale Beberkan Rencananya Musim depan Kepada Legenda Man United!

"Ada saatnya ego besar pebalap muncul dalam olahraga ini. Anda harus mengelola rider, egonya, lingkungannya, harapannya, permintaannya yang kadang-kadang dapat dipenuhi atau tidak.

"Ini cukup sulit, tetapi jika Anda bertanya kepada saya, saya akan selalu memiliki dua pebalap top yang kiranya satu pebalap A dan satu B, itu lebih menstimulasi dan menantang." imbuhnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Red Wine memang memiliki manfaat untuk tubuh, tapi sekali lagi, jangan berlebihan ya! #wine #redwine #bugar #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on



Source : Kompas.com,Marca
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan