VIDEO - Kantong Menyan 'Pecah' Dua Kali, Petarung Ini Kesakitan Tak Karuan

Eko Isdiyanto Minggu, 13 September 2020 | 11:30 WIB
Petarung MMA, Jorge Kanella, menyerang pantat Alfie Davis di ajang Bellator 223 pada Sabtu (22/6/2019), yang berlangsung di London, Inggris. (MMAJUNKIE.COM)

BolaStylo.com - Nasib apes dialam petarung MMA, Peter Stanonik saat berhadapan dengan Raymond Daniels di ajang Bellator.

Bisa jadi merupakan pengalaman terburuk Peter Stanonik sepanjang kariernya sebagai petarung MMA di ajang Bellator.

Berhadapan dengan Raymonds Daniels, Peter Stanonik dipaksa mengerang kesakitan sampai gulung-gulung di atas kanvas octagon.

Raymond Daniels sejatinya merupakan kickboxer yang dihormati dan merupakan lawan berbahaya bagi siapa saja di ajang MMA.

Akan tetapi, aksi petarung berusia 40 tahun itu sedikit keluar jalur dan melenceng di ajang Bellator 245, Jumat (11/9/2020).

Baca Juga: Digojlok Mohamed Salah, Bek Keturunan Indonesia Catat Statistik Oke!

Laga baru berjalan dua ronde tetapi terpaksa harus dihentikan setelah tendangan berputar Daniels mendarat tepat di selangkangan Stanonik.

Menariknya, Stanonik masih mampu bertahan dari rasa ngilu yang dirasakannya akibat tendangan tersebut.

Petarung Amerika Serikat berusia 32 tahun itu mampu melanjutkan pertandingan setelah beristirahat selama lima menit untuk pemulihan.

Beberapa detik setelah laga dilanjutkan, kejadian serupa dialami Stanonik usai Daniels kembali melakukan tendangan memutar.

Baca Juga: Bakal Debut di UFC 254, Petarung 'Ngeri' Ini Siap Ikuti Jejak Khabib Nurmagomedov

Tendangan keras kaki kanan Daniels tepat mendarat di area intimnya, Statonik ambruk dan mengerang kesakitan.

Tak sampai disitu, Stanonik mengerang kesakitan sambil guling-guling di atas kanvas oktagon.

Setelah mendapat pemeriksaan dokter dan tim medis, diputuskan bahwa Stanonik tidak dapat melanjutkan pertandingan.

Daniels yang ditanyai terkait kejadian itu merasa sedih dan khawatir telah menyakiti Stanonik dengan serius.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung MotoGP San Marino 2020 - Obat Kuat Pria Dewasa Bikin Rossi Menggila!

"Saya harap lawan saya Peter baik-baik saja, jelas saya tidak bermaksud memukul dengan cara yang salah," ucap Daniels.

"Setiap kali saya menjatuhkan lawan, saya harap mereka baik-baik saja, jadi saya berharap dia baik-baik saja," imbuhnya.

Daniels menjelaskan bagaimana ia tak sengaja melakukan tendangan tepat ke arah organ vital Stanonik.

Ia benar-benar menyadari tendangannya yang kedua benar-benar tepat mengenai 'torpedo' Stanonik dan membuat sang lawan mengerang kesakitan.

Baca Juga: Reaksinya Usai Laga Liverpool Vs Leeds Jadi Sorotan, Juergen Klopp: Wow!

"Ini pertama kalinya hal itu benar-benar terjadi. Yang pertama saya pikir mengenai tubuhnya," ujar Daniels.

"Akan tetapi, kaki saya cukup besar dan menutupi banyak area. Yang kedua saya benar-benar mengenainya dengan telak.

"Tendangan kedua saya sangat keras dan tendangan berputar merupakan teknik paling keras yang bisa digunakan dalam semua olahraga bertarung.

"Tendangan berputar saya seperti bazoka, peluncur granat, apa saja yang Anda sebutkan.

Baca Juga: Moto2 San Marino 2020 - Kurang Greget, Pembalap Indonesia Start dari Posisi Ini

"Itu bisa membuat lawan langsung kalah, sayangnya tendangan saya tepat mendarat di area intimnya.

"Saya harap dia baik-baik saja. Saya tidak ingin lagi melukai lawan hingga mereka harus mendapat perawatan." imbuhnya.

Berikut ini detik-detik tendangan berputar Daniels mengenai torpedo Stanonik dan membuatnya kesakitan sampai gulung-gulung di oktagon.

Baca Juga: Liverpool Vs Leeds - Duel Juara Beda Kasta, Tujuh Gol, Dua Penalti, Salah Hattrick!



Source : Metro.co.uk
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan