Menyusul kabar ini, merebak rumor yang menyebutkan bahwa Lukaku tidak terlalu suka dengan kondisi ruang ganti Man United.
Dikabarkan jika para pemain Man United saat itu memiliki geng-geng sendiri di dalam ruang ganti dan berdampak pada permainan di lapangan.
Kabar ini disampaikan oleh salah satu analisis La Repubblica, Paolo Condo yang berkomentar terkait kepergian Lukaku dari Old Trafford.
Menurutnya, Lukaku pergi dari Man United tak hanya karena menjadi pemain yang selalu disalahkan tetapi juga karena tidak suka dengan geng antar-pemain ini.
Baca Juga: Berkonflik dengan Paul Pogba Cs, Lukaku Cuci Otak 2 Bintang Man United
Paolo Condo juga menilai jika situasi ini terus berlanjut, maka Man United memerlukan perubahan besar untuk dapat bangkit.
"Apabila tidak ada perkembangan, maka pada bursa transfer berikutnya bakal digunakan untuk menyerang Nemanja Matic," ucap Condo.
"Dan masih ada kasus kontrak Paul Pogba yang kadaluwarsa pada 2021 nanti. Setelah itu para pemain akan saling berkomunikasi.
"Lukaku muak dengan Man United, karena Pogba dan Martial enggan mengoper bola kepadanya. Inilah gambaran perpecahan di ruang ganti mereka." imbuhnya.
Baca Juga: Kabar Bocor! Bruno Fernandes Ngamuk, Internal Man United Semakin Panas
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |