BolaStylo.com - Manajer Tottenham Hotspur dan Liverpool, Jose Mourinho dan Juergen Klopp mengkritik Bruno Fernandes di Manchester United sering dapat hadiah penalti.
Juergen Klopp dan Jose Mourinho mengkritik Manchester United atas jumlah penalti yang dicetak oleh Bruno Fernandes.
Terutama karena Manchester United berhasil muncul sebagai pesaing kuat gelar juara Liga Inggris musim ini usai kemenangan 2-1 atas Aston Villa.
Pada laga tersebut, Jose Mourinho dan Juergen Klopp menganggap penalti kontroversial Bruno Fernandes yang membantu Manchester United meraih kemenangan.
Baca Juga: Gersangnya Ruang Trofi Tottenham Bikin Mourinho Luapkan Kejujuran Ini
Pemain Aston Villa, Douglas Luiz dianggap telah menjatuhkan Paul Pogba di kotak penalti yang tampak tersandung terlebih dahulu.
Gelandang asal Portugal itu kini telah mencetak 15 tendangan penalti untuk Man United sejak kepindahannya dari Sporting Lisbon pada awal 2020 kemarin.
Sementara hal ini menyakitkan bagi Juergen Klopp saat Liverpool kalah 0-1 dari Southampton pada lanjutan Liga Inggris musim ini.
Baca Juga: Pelatih Liverpool Protes Penalti Manchester United, Solskjaer Tertawa Kecil
Manchester United kini menyamakan kedudukan 33 poin dengan Liverpool 33 poin di puncak klasemen Liga Inggris dan memiliki satu pertandingan di tangan.
Juergen Klopp yang seakan tak terima berbicara tentang penalti yang sering didapatkan Manchester United dan berhasil dieksekusi Bruno Fernandes.
"Manchester United memiliki lebih banyak penalti dalam dua tahun daripada saya dalam lima setengah tahun," kata Klopp usai kalah dari Southampton dikutip dari Mirror.
"Tetapi kami tetap saja tidak memiliki alasan untuk kalah malam ini, apa itu salah saya? saya tidak yakin bagaimana itu bisa terjadi," imbuhnya.
Baca Juga: Gara-gara Juergen Klopp, Lampard Ikut Disemprot Ole Gunnar Solskjaer
Kritikan Klopp hanya datang dua hari setelah Jose Mourinho tak bisa menahan diri untuk menyinggung Bruno Fernandes yang sering mencetak gol lewat hadiah penalti.
Guna memperjelas banyaknya hadiah penalti Bruno Fernandes, Mourinho membandingkannya dengan torehan gol Son Heung-Min yang jarang didapatkan lewat penalti.
"Saya pikir kita semua harus menjelaskan kepada orang-orang siapa dia (Son Heung-Min) lebih dulu," kata Mourinho.
"Mendapat penghargaan Puskas dan telah mencetak 100 gol untuk Tottenham, ia mungkin masuk tiga besar pencetak gol Liga Inggris tanpa penalti.
Baca Juga: Selama Pandemi Beckham Jadi Hobi Masak Memasak, Demi Anak dan Istri
"Beberapa pemain mencetak 10 gol per musim melalui adu penalti, saya tidak membicarakan Hary Kane, saya sangat bahagia untuk Son," Mourinho mulai menyindir Fernandes.
"Bruno masuk, fit, bermain sangat baik, meningkatkan Man United dan terbukti menjadi eksekutor penalti handal.
"Salah satu (eksekutor penalti) terbaik di dunia, karena dia punya sekitar 20 (kesempatan) untuk mencetak gol," pungkasnya.
Baca Juga: Curhat Bek AC Milan Lewati Masa-masa Buruk di Manchester United
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |