Diperlakukan Bak Boneka, Kiper Real Madrid Geram pada La Liga

Ananda Lathifah Rozalina Senin, 11 Januari 2021 | 09:50 WIB
Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois. (TWITTER.COM/BBCSPORT)

BolaStylo.com - Kiper Real Madrid, Thibaut Curtois merasa diperlakukan layaknya boneka dan bukan manusia oleh La Liga.

Setelah Zinedine Zidane, kiin giliran Thibaut Courtoius yang kesal dengan penyelenggara kompetisi La Liga.

Kekesalan Courtois ini bermula saat Real Madrid harus bertandang ke kandang Osasuna pada Sabtu (9/1/2021) lalu.

Curtois menganggap jika laga tandang ini terlalu dipaksakan, pasalnya Spanyol tengah dilanda badai Filomena akhir-akhir ini yang membuat beberapa wilayah di Spanyol tertutup salju.

Madrid sendiri mengalami pengalaman cukup ekstrem saat mencoba terbang ke kandang Osasuna, pesawat mereka sempat delay karena cuaca yang kurang baik.

Meski akhirnya bisa berangkat, mereka juga harus bertanding di cuaca yang cukup ekstrem dengan lapangan yang ditutupi salju.

Baca Juga: Juergen Klopp Dikejar-kejar Jomblo Saat Tottenham Hotspur Menang Telak Atas Marine

"Kami memang bisa bermain, tetapi saya menyesalkan sikap LaLiga terhadap kami, Rayo Vallecano, dan tim lain," kata Courtois, dikutip BolaStylo dari BolaSport.com yang melansir Football Espana.

"Saya pikir, sudah lama diketahui bahwa badai akan terjadi, dan masalahnya bukan hanya tidak bisa bermain, tetapi kami bahkan harus lepas landas dengan landasan setengah beku,"

Tak cuma harus bertanding di tengah cuaca ekstrem, mereka juga tak bisa pulang ke Madrid.

Karena cuaca buruk, penerbangan ke Madrid tidak bisa dilakukan, sehingga mereka harus pergi ke tempat lain dan melakoni pertandingan tanpa bisa pulang dulu.

"Setelah pertandingan pun kami tidak bisa langsung pergi, kami harus ke Malaga dulu," jelasnya.

Curtois merasa jika La Liga seharunya menyadari jika mereka adalah manusia yang harus dipertimbangkan keadannya.

"LaLiga harus menyadari bahwa kami adalah manusia, kami bukan boneka pertunjukan yang harus selalu dimainkan," ucap Courtois.

Madrid sendiri kemungkinan harus melakoni laga semifinal Supercopa melawan Athletico Madrid pada tanggal 14 Januari mendatang tanpa bisa pulang terlebih dahulu.

Jika nanti mereka menang di semifinal, serangkaian jadwal padat final Supercopa dan La Liga pun sudah menunggu mereka.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : BolaSport.com
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan